Apa itu anemia? Disebut juga dengan kurang darah, anemia merupakan kondisi tubuh yang tidak mendapatkan cukup sel darah merah sehat atau sel darah merah tidak mampu berfungsi secara optimal. Akibatnya, organ-organ tubuh tidak mendapatkan cukup pasokan oksigen, sehingga membuat orang yang mengalaminya sering mudah lelah.
Seorang dewasa disebut terserang anemia apabila angka kadar hemoglobin dalam darah menunjukkan kurang dari 14 gram per desiliter untuk pria dan kurang dari 12 gram per desiliter pada wanita. Jika kadarnya telah kurang dari 8 gram per desiliter, anemia yang terjadi sudah dalam kondisi berat yang dikenal dengan sebutan anemia gravis.
Klik Untuk Donasi - Mengalami Gizi Buruk, Habid Butuh Bantuanmu Segera!
- Terdanai Rp.4,187,000
- Pencapaian 41.19%
- Donatur 117
Penyebab dan Gejala Anemia
Secara umum, anemia bisa terjadi karena tubuh tidak berhasil memroduksi sel darah merah sesuai kebutuhan, mengalami kondisi yang mengakibatkan tubuh kehilangan darah secara berlebihan, dan sel darah merah hancur terlalu cepat. Ketiga hal inilah yang lantas memicu terjadinya hipoksemia atau kurangnya asupan oksigen untuk sel dalam tubuh.
Sementara itu, gejala yang muncul ketika seseorang mengalami anemia cenderung bervariasi. Namun, kamu bisa mengenali ciri-ciri anemia pada seseorang yaitu mudah lelah dan lemas, kulit pucat, sering mengantuk, nyeri dada, napas pendek, tangan dan kaki dingin, serta detak jantung yang tidak teratur.
Kenali Dampak Anemia yang Tidak Diobati
Kode icd 10 anemia berbeda untuk setiap jenisnya, misalnya anemia aplastik memiliki kode icd 10 D61, anemia akut karena perdarahan D62, anemia karena penyakit kronis D63, dan kode D64 untuk jenis anemia lainnya. Anemia harus segera mendapatkan penanganan. Jika tidak tertangani, berikut komplikasi yang mungkin terjadi
Mengalami Gangguan Kehamilan
Ketika hamil, volume darah pada tubuh akan mengalami peningkatan sebesar 20 hingga 30 persen. Ini artinya, pasokan zat besi dan vitamin pun ikut meningkat. Apabila kebutuhannya tidak terpenuhi, ibu hamil akan mengalami anemia defisiensi zat besi. Anemia pada ibu hamil berdampak rentan melahirkan bayi dengan berat rendah, kelahiran prematur, keguguran, rentan mengalami infeksi, hingga risiko kematian meningkat.
Klik Untuk Donasi - Nyawa Arkhan Terancam karena Kanker Darah, Yuk Bantu Arkhan Bertahan Hidup!Masalah Tumbuh Kembang pada Anak
Zat besi merupakan salah satu nutrisi penting yang dibutuhkan untuk menunjang perkembangan otak anak. Artinya, kurang asupan zat besi yang berujung pada anemia bisa turut mengganggu tumbuh kembang anak pada setiap tahapannya. Ini termasuk perkembangan kognitif, motorik, dan mental anak.
Gangguan pada Jantung
Anemia juga akan membuat organ jantung bekerja lebih keras guna memenuhi kebutuhan sel darah merah. Kondisi ini dapat mengakibatkan detak jantung tidak beraturan arau aritmia yang berujung pada pembesaran organ jantung atau gagal jantung.
Masalah Pendengaran
Anemia juga bisa berkaitan dengan gangguan pendengaran. Gangguan pendengaran sensorineural menjadi salah satu dampak dari anemia. Tak hanya itu, kondisi tersebut juga mengganggu, bahkan membunuh sel telinga yang sehat yang sudah pasti sangat berkaitan dengan terjadinya gangguan pendengaran.
Klik Untuk Donasi - Bantu Adik Jawidah Sembuh dari Radang Selaput Otak- Terdanai Rp.612,000
- Pencapaian 5.72%
- Donatur 9
Kematian
Ini adalah dampak yang paling buruk dari anemia. Beberapa jenis anemia yang terjadi secara genetik alias diturunkan, seperti misalnya anemia aplastik dan sickle cell anemia atau anemia sel sabit dapat mengakibatkan komplikasi yang sangat membahayakan nyawa. Tubuh yang kehilangan banyak darah dalam waktu singkat bisa mengakibatkan anemia akut yang berisiko sangat fatal.
Cara mengobati anemia sendiri berbeda bergantung pada apa yang menjadi penyebabnya. Jadi, pastikan kamu selalu menjaga kesehatanmu, ya. Perhatikan juga sekelilingmu, jangan lupa bantulah sesama yang memang membutuhkan perawatan.
Kamu bisa menggunakan WeCare untuk berdonasi atau download aplikasi WeCare.id di ponselmu. Tidak hanya meringankan beban orang lain, melalui donasi yang kamu berikan, kamu telah melakukan hal baik untuk dirimu sendiri.
Referensi:
Nurin, F. (2020). Waspada, Ini Bahaya Anemia yang Mungkin Mengintai Anda. Hellosehat.
Lam, P. (2020). What to know about anemia. Medical News Today.
