Cemas merupakan hal yang wajar bagi semua orang, apalagi jika sedang dihadapkan pada hal-hal yang membuat tekanan psikologis atau stresor. Namun jika kecemasan tersebut muncul meskipun tidak ada stresor, maka hal ini tergolong anxiety disorder. Tertarik untuk mengetahui lebih dalam tentang pengertian, asal usul, gejala, pencegahan dan cara mengobatinya? Yuk, simak ulasan berikut ini.
Nasi Rames untuk Penunggu Pasien di Rumah Sakit
Daftar isi:
- 1. Pengertian Anxiety Disorder
- 2. Penyebab Anxiety Disorder
- 3. Gejala Anxiety Disorder
- 4. Pengobatan Anxiety Disorder
- 5. Pencegahan Anxiety Disorder
Daftar isi:
Pengertian Anxiety Disorder
Pengertian anxiety disorder yaitu gangguan kecemasan yang berlangsung secara terus menerus meskipun tidak ada stresor. Gangguan kecemasan ini berbeda dengan kecemasan pada umumnya. Secara umum, orang akan merasa cemas ketika menghadapi wawancara kerja, mengalami suatu pengalaman baru, menghadapi ujian, dan lain sebagainya. Sedangkan anxiety disorder merupakan kecemasan tingkat tinggi meskipun tidak ada stresor yang nyata yang dihadapi. Kecemasan ini dapat mengganggu kegiatan sehari-hari dan termasuk ke dalam gangguan mental.
Penyebab Anxiety Disorder
Asal usul atau penyebab anxiety disorder hingga kini belum dapat diketahui secara pasti, namun berikut beberapa faktor risiko yang meningkatkan kemungkinan seseorang terkena gangguan kecemasan ini:
- Aktivitas berlebihan pada otak. Otak merupakan organ yang berfungsi mengatur emosi dan aktivitas.
- Gangguan keseimbangan hormon serotonin dan noradrenalin. Kedua hormon tersebut berperan dalam mengendalikan mood.
- Faktor genetik atau herediter. Adanya riwayat keluarga yang mengalami anxiety disorder meningkatkan risiko seseorang untuk mengalaminya lima kali lebih besar dibanding orang lain pada umumnya.
- Adanya riwayat traumatis atau kejadian yang menimbulkan stres, misalnya kekerasan pada anak atau kekerasan dalam rumah tangga.
- Mengalami penyakit kronis yang tidak kunjung sembuh.
- Adanya riwayat penyalahgunaan narkoba dan alkohol
Gejala Anxiety Disorder
Gejala anxiety disorder secara umum yaitu
Sulit Tidur
Penderita anxiety disorder biasanya sering mengalami sulit tidur. Kesulitan tidur bisa disebabkan stres fisik maupun mental. Penderita anxiety disorder bisa mengalami kesulitan tidur selama berhari-hari karena rasa cemas dan khawatir yang dialaminya.
Rasa Tegang pada Otot
Penderita anxiety disorder sering mengalami ketegangan otot pada beberapa bagian tubuh. Ketegangan yang sering terjadi yaitu pada otot rahang yang mengeras, tangan yang mengepal hingga gemetaran, dan ketegangan di bagian tubuh lainnya.
Trauma
Gejala anxiety disorder lainnya yaitu munculnya rasa trauma terhadap sesuatu yang dianggap stresor. Penderita anxiety disorder cenderung akan menghindari hal-hal yang dianggapnya sebagai stresor.
Sering Panik
Gejala anxiety disorder yang sering dialami penderitanya yaitu sering panik, cemas, disertai keringat dingin dan rasa tidak nyaman pada dada dan perut.
Rasa Takut yang Tidah Wajar
Penderita anxiety disorder juga sering mengalami rasa takut yang tidak wajar, misalnya takut terhadap hewan atau buah tertentu (Adrian, 2020).
Klik Untuk Donasi - Alami Kejang dalam 10x Sehari, Adik Arfa Butuh Pertolonganmu!
- Terdanai Rp.1,985,000
- Pencapaian 6.90%
- Donatur 25
Pengobatan Anxiety Disorder
Secara umum, penderita anxiety disorder akan mendapatkan terapi berikut dari dokter:
- Obat-obat golongan antidepresan
- Terapi psikologis, salah satunya yang sering digunakan untuk pasien anxiety disorder adalah Cognitive Behavioral Therapy (CBT)
Pencegahan Anxiety Disorder
Pencegahan anxiety disorder dapat dilakukan dengan beberapa kegiatan berikut ini:
- Melakukan olahraga secara teratur
- Stop merokok
- Tidak mengonsumsi alkohol dan napza
- Melakukan kegiatan yang dapat merilekskan tubuh dan jiwa, seperti meditasi, yoga, taichi.
- Melakukan hobi yang menyenangkan dan bersifat rekreatif, seperti melukis, bermain musik, berkebun, merajut, dan menulis
Demikian ulasan tentang pengertian, asal usul, gejala, penyebab, pencegahan dan cara mengobati anxiety disorder. Jangan lupa jaga kesehatan dan jangan lupa berbagi untuk saudara kita yang sedang sakit dan membutuhkan pertolongan. Kamu bisa berdonasi dengan mudah dan praktis melalui Wecare.id.
Yuk download aplikasi WeCare.id di ponselmu. Donasi yang kamu berikan tentu sangat berharga untuk teman-teman yang membutuhkan.
Klik Untuk Donasi - Lahir Prematur tanpa Bantuan Tenaga Medis. Kenzie Butuh Pertolongan Segera
- Terdanai Rp.14,697,451
- Pencapaian 51.12%
- Donatur 315
Referensi
Adrian, K. (2020). Mengenal Anxiety yang mengganggu dan Berbagai Jenisnya – Alodokter. 2020. https://www.alodokter.com/mengenal-anxiety-yang-mengganggu-dan-berbagai-jenisnya
Halodoc. (2018). 5 Tanda Anxiety Disorder yang Perlu Diketahui. 2018. https://www.halodoc.com/artikel/5-tanda-anxiety-disorder-yang-perlu-diketahui
Halodoc. (2019). Enggak Disangka, Anxiety Disorder Lebih Bahaya dari Depresi. 2019. https://www.halodoc.com/artikel/enggak-disangka-anxiety-disorder-lebih-bahaya-dari-depresi
