Sumber foto: pexels.com
Menurut data World Health Organization (WHO) seperti dikutip Kompas.com (Februari 2020), penyakit kritis yang umumnya tidak menular masih menjadi penyebab tertinggi kematian di Indonesia.
Bahkan, Ibu Negara keenam Ani Yudhoyono akhirnya menutup mata setelah berjuang melawan kanker darah. Kasus lain tentang penyakit kritis menimpa artis Agung Hercules yang tutup usia karena kanker otak.
Penyakit kritis bisa menyerang siapa saja, apalagi dengan gaya hidup yang tidak sehat. Namun, apa sih sebenarnya penyakit kritis, jenis-jenisnya dan bagaimana cara menghindarinya? Berikut kamu akan temukan jawabannya.
Daftar isi:
- 1. Apa itu Penyakit Kritis?
- 2. Apa Saja yang Termasuk Penyakit Kritis?
- 3. Cara Menghindari Penyakit Kritis
- Terdanai Rp.8,591,716
- Pencapaian 74.71%
- Donatur 111
Apa itu Penyakit Kritis?
Kamu mungkin sering mendengar tentang penyakit kritis, namun belum terlalu mengerti apa yang dimaksud penyakit kritis. Penyakit kritis adalah penyakit yang dapat menyebabkan kondisi seseorang menjadi kritis, kronis atau membutuhkan tindakan medis lebih lanjut.
Yang tidak terlalu diketahui oleh masyarakat umum, penyakit kritis sebenarnya menyerang secara perlahan. Karena itu, penyakit kritis seringkali diketahui ketika sudah berada pada level yang membahayakan nyawa.
Apa Saja yang Termasuk Penyakit Kritis?
Banyak penyakit yang termasuk penyakit kritis. Namun, ada tiga penyakit kritis yang paling umum menyerang usia produktif, yaitu penyakit jantung, kanker dan stroke.
Penyakit Jantung
Penyakit jantung adalah penyakit yang mengganggu kinerja jantung. Penyakit jantung ada bermacam-macam, mulai dari penyempitan pembuluh darah, pembengkakan jantung, gangguan irama jantung, atau bawaan lahir.
Kanker
Menurut Yayasankankerindonesia.org (2021) Kanker adalah penyakit yang membuat sel-sel tubuh penderita membelah tanpa kontrol dan akhirnya menyerang jaringan tubuh.
Stroke
Stroke adalah kondisi saat otak tidak menerima cukup darah akibat penyumbatan pembuluh darah atau pecahnya pembuluh darah. Menurut p2ptm.kemkes.go.id (2020), sekitar 12 dari 1000 orang di Indonesia menderita stroke. Apabila dibiarkan, stroke dapat menyebabkan komplikasi dan membahayakan nyawa penderita.
Klik Untuk Donasi - Alami Kegagalan Operasi Panggul, Yuk Ulurkan Tanganmu untuk Kirana!- Terdanai Rp.2,894,500
- Pencapaian 50.85%
- Donatur 45
Cara Menghindari Penyakit Kritis
Penyakit kritis dapat menyerang siapa saja, tentu saja kamu tidak ingin terkena penyakit kritis kan? Jangan khawatir, berikut cara menghindari penyakit kritis.
Lakukan olahraga secara rutin
Untuk menghindari penyakit kritis, penting untuk tetap menjaga tubuh selalu tetap sehat.
Dengan melakukan olahraga minimal 30 menit setiap hari, kamu bisa lebih bugar, tidur lebih nyenyak dan terhindar dari resiko terkena penyakit kritis.
Ubah pola makan menjadi lebih sehat dan seimbang
Pastikan kamu mengkonsumsi makanan seimbang, yaitu makanan yang mengandung karbohidrat, protein, lemak, serat dan gizi. Jangan lupa untuk minum air putih setidaknya 2 liter per hari.
Jangan mengkonsumsi makanan yang mengandung pengawet dan kurang makanan berminyak, mengandung pemanis, berpengawet dan kurangi asupan kafein.
Pastikan istirahat cukup
Pastikan kamu tidur setidaknya 6-7 jam setiap hari, kurangi bermain hp sebelum tidur agar lebih nyenyak.
Hilangkan kebiasaan yang tidak sehat
Jangan gantung baju di kamar, pastikan kamar dan ruangan kantor tetap bersih, serta hindari alkohol dan rokok.
Klik Untuk Donasi - Sabilil Balita 2 tahun Alami Keterlambatan Perkembangan akibat Down Syndrome- Terdanai Rp.1,355,000
- Pencapaian 58.91%
- Donatur 13
Jangan sampai kamu dan keluargamu terkena penyakit kritis. Selalu jaga kesehatan dan lingkungan. Namun, sayangnya tidak semua cukup beruntung dan membutuhkan bantuan untuk menjalani hidup sehat atau mengobati penyakit kritis. Karena itu, untuk bantu teman tidak mampu yang menderita penyakit kritis, kamu bisa menggunakan aplikasi WeCare.id untuk donasi kapan saja dan di mana saja!
Yuk, segera download aplikasi WeCare.id di App Store atau Google Play!
Referensi:
- Adhi, I. (2020, February 13). 10 Penyebab Utama Kematian di Dunia. Health.kompas.com.
- Andrean, D. (2019, September 30). Usia Muda, Mungkinkah Terkena Penyakit Kritis?. Ilovelife.co.id.
- Yayasankankerindonesia.org. (2020). Yayasan Kanker indonesia. Yayasankankerindonesia.org.
- Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan RI (2020). Kebijakan dan Strategi Pencegahan dan Pengendalian Stroke di Indonesia. P2ptm.kemkes.go.id.