Mengenal Perbedaan Chia Seed dan Biji Selasih

Mengenal Perbedaan Chia Seed dan Biji Selasih

Kamu pasti sudah tidak asing lagi dengan chia seed dan biji selasih. Keduanya memang mirip dan sama-sama kerap direkomendasikan dalam menu makanan bergizi. Namun, tahukah kamu bahwa keduanya ternyata adalah makanan yang berbeda?

Memahami apa yang akan kamu konsumsi akan sangat baik untuk menjaga kebutuhan gizimu dan membantumu dalam berdiet. Jadi, mari kita simak perbedaan antara keduanya di sini.

Bentuk dan Warna yang Berbeda dari Chia seed dan Biji Selasih

Warna dari biji selasih adalah hitam. Ukurannya pun kecil dan bentuknya  bulat. Berbeda dengan biji selasih, chia seed berbentuk oval dengan ukuran yang lebih besar. Selain itu warnanya tidak hanya hitam. Kamu juga bisa menemukan selasih yang berwarna coklat atau putih.

Setelah direndam perbedaannya akan semakin signifikan. Chia seed akan terlihat lebih mencolok dibandingkan biji selasih.

Asal yang Berbeda

Keduanya memang mirip, tetapi berasal dari tanaman yang berbeda, lho. Biji selasih adalah makanan yang berasal dari basil atau yang dikenal juga dengan nama tanaman selasih alias Ocimum basilicum.

Daun dari tanaman basil dapat dikonsumsi. Biasanya, daun ini digunakan sebagai lalapan.

Lalu, bagaimana dengan chia seed? Biji yang satu ini berasal dari tanaman Salvia hispanica atau tanaman chia. Jadi, jenis tanamannya pun berbeda, meskipun bentuknya hampir mirip.

Terinfeksi Virus Sejak Lahir Hingga Alami Tuli, Raina Butuh Pertolonganmu Segera!

Persiapan Penyajian yang Berbeda

Walaupun bisa dikonsumsi setelah direndam, tetapi rupanya biji selasih tidak bisa dikonsumsi jika masih mentah. Agar layak dikonsumsi, biji selasih harus direndam selama beberapa jam terlebih dahulu. (Anwar, 2018).

Hindari mengonsumsi biji selasih dalam kondisi masih mentah. Selain tidak enak, biji selasih mentah pun sulit untuk ditelan dan kurang baik untuk pencernaanmu.

Sementara itu, kamu bisa mengonsumsi chia seed dalam kondisi mentah. Bahkan, kerap kali orang-orang menggunakan siasat mentah sebagai topping pada saat membuat smoothies untuk diet.

Amankah Mengonsumsi Chia Seed dan Biji Selasih Bersamaan?

Nah, pertanyaannya saat ini, amankah mengonsumsi chia seed dan biji selasih bersamaan? 

Jawabannya, sangat aman untuk dikonsumsi bersamaan. Keduanya sama-sama memiliki rasa yang tidak terlalu mencolok, sehingga tetap lezat meskipun dicampur sebagai topping.

Bahkan, keduanya saling melengkapi dalam hal gizi. Chia seed kaya akan omega 3. Sementara itu, biji selasih kaya akan zat besi dan serat. Mengonsumsi keduanya dalam satu waktu yang sama akan membantu pencernaan kamu untuk menjadi lebih sehat dan membuatmu merasa lebih baik. Jadi, tidak mengherankan apabila keduanya amat direkomendasikan untuk membantu program dietmu agar berhasil.

Kamu dapat mencampur biji selasih dan chia seed yang sudah sama-sama matang. Namun, kamu juga dapat mencampur biji selasih matang dengan chia seed yang masih mentah untuk nuansa rasa yang lebih unik dan menyenangkan.

Nah, sekarang kamu tahu bahwa keduanya adalah dua jenis makanan yang serupa tetapi tak sama. Treatment penyajiannya pun berbeda. Namun, keduanya memiliki peran yang signifikan dalam membantu kamu untuk menjadi lebih sehat.

Untuk mendapatkan tip kesehatan lain yang bermanfaat, kamu dapat mengunduh aplikasi WeCareID di Play Store atau App Store. Selain mendapatkan tip lengkap yang baik untuk kesehatanmu, kamu juga dapat berdonasi untuk sesama melalui aplikasi WeCare.id. Menjadi peduli akan membuat kamu merasa lebih baik. Jadi, yuk unduh WeCare.id sekarang juga!

Klik Untuk Donasi -


Oleh Medikator
  1. Terdanai Rp.0
  2. Pencapaian nan%
  3. Donatur 0

Sumber:

  1. Anwar, Yunita. (2018). Easy Cook for Mom. Jakarta: DeMedia
  2. Vegan First. Diakses pada 2021. Q & A: What is the Difference Between Chia Seeds and Sabja?Times of India. Diakses pada 2021. Chia vs Sabja seeds: How are they different?

Sumber Featured Image : ally j dari Pixabay