Bencana alam seperti gempa bumi, banjir, dan tanah longsor meninggalkan kesedihan yang mendalam. Mereka yang terkena dampak bencana alam membutuhkan uluran tangan kita. Semakin cepat bantuan diberikan, semakin kita bisa meringankan beban dan kesedihan mereka. Apakah Anda tahu banyak sekali manfaat dari menolong korban bencana alam?
Berikut ini merupakan manfaat, tata cara, dan dampak membantu korban bencana alam.
Daftar isi:
- 1. Manfaat Membantu Korban Bencana
- 2. Tata Cara Membantu Korban Bencana
- 3. Dampak Membantu Korban Bencana
A.Manfaat Membantu Korban Bencana
Ada banyak manfaat yang bisa kita rasakan ketika membantu korban bencana. Ingin tahu apa saja manfaatnya? Simak penjelasannya.
1. Mendatangkan kebahagiaan
Melihat korban bencana alam terbantu kita akan merasakan kebahagiaan. Donasi untuk bencana alam kita sangat berarti membantu korban bencana. Apalagi ketika mereka menerima bantuan, kita akan melihat tatapan mata yang berterima kasih. Perasaan bahagia dan damai akan kita rasakan.
Salah satu kegiatan untuk membantu teman yang terkena bencana atau musibah yaitu dengan memberikan bantuan secara material dan tentu saja moril dimana jika teman kita yang terkena musibah, kita bisa memberikan doa dan menguatkan mereka.
2. Memperkuat kekebalan tubuh
Membantu orang yang terkena bencana juga dapat mengurangi stres dan rasa sakit, memperkuat kekebalan tubuh, serta meningkatkan hormon endorfin. Hormon endorfin ini juga memicu perasaan positif.
3. Membuat sehat
Membantu orang yang terkena bencana alam juga dapat menyehatkan pikiran dan jiwa. Hati selalu gembira dan damai. Wajah akan terus tersenyum sehingga muka akan terlihat berseri-seri.
4. Memperpanjang usia
Manfaat lain yang dapat dirasakan adalah memperpanjang usia. Semakin sering kita membantu korban bencana alam, semakin meningkat juga kebugaran tubuh. Tubuh tidak akan mudah lelah dan gampang sakit.
Kerjasama membantu korban bencana alam merupakan contoh kerjasama di bidang sosial yang merupakan dasar dari kebutuhan sifat manusia.
Klik Untuk Donasi - Urgent! Bantu Warga Korban Banjir Bandang NTT!- Terdanai Rp.822,123
- Pencapaian 0.71%
- Donatur 21
B. Tata Cara Membantu Korban Bencana
Siapa saja bisa memberikan pertolongan kepada korban bencana. Memberikan pertolongan berarti kita telah berempati kepada nasib mereka. Berikut adalah beberapa tata cara untuk menolong korban bencana alam.
1. Perhatikan Kebutuhan Dasar
Cara pertama adalah perhatikan kebutuhan dasar dari korban bencana alam. Menurut Tay dan Diener (2011), memenuhi kebutuhan dasar seperti uang, waktu, dan tenaga dianggap lebih efektif. Ketika donasi uang diterima, mereka dapat membeli apa yang paling dibutuhkan di tempat evakuasi. Jadi, lebih baik berdonasi uang kepada terdampak bencana.
Contoh, tindakan yang kita lakukan terhadap korban bencana banjir adalah dengan memberikan persediaan air bersih, kebutuhan dasar korban berbeda-beda tergantung musibah apa yang menimpa mereka.
2. Pertimbangkan menjadi sukarelawan
Pertimbangkan menjadi sukarelawan untuk membantu korban. Caranya adalah dengan mencari tahu organisasi resmi yang akan terjun ke daerah bencana. Namun, sebelum itu, penuhi persyaratan yang organisasi tentukan. Dengan menjadi sukarelawan kita sudah membantu meringankan kesusahan korban.
3. Sediakan bantuan lain
Selanjutnya, sediakan bantuan lain yang dapat membantu meringankan beban korban. Misalnya, bantuan tempat penampungan, sanitasi, ataupun dukungan emosional. Semua bantuan ini sangat dibutuhkan oleh para korban.
Jadi, jika ada pertanyaan seperti tuliskan hal yang dapat kita lakukan dalam berempati kepada korban bencana alam, jawabannya adalah perhatikan 3 poin diatas.
Klik Untuk Donasi - Bergerak untuk Sumba Timur: Bantu Korban Bencana Segera!- Terdanai Rp.108,828,655
- Pencapaian 35.72%
- Donatur 162
3. Dampak Membantu Korban Bencana
Para korban bencana alam mengalami banyak kesulitan selama evakuasi berlangsung. Agar kesulitan tersebut dapat dilalui oleh mereka, kita perlu memberikan bantuan. Berikut ini adalah berbagai dampak positif membantu korban bencana.
1. Merasa diperhatikan
Dampak langsung membantu korban bencana alam adalah mereka merasa diperhatikan. Setelah mengalami masa traumatis akibat bencana alam, mereka membutuhkan dukungan sebagai bentuk kepedulian dan kasih. Dengan kita datang mengunjungi mereka, kita menunjukkan perhatian, kepedulian, dan dukungan.
2. Terpenuhinya kebutuhan sehari-hari dan kesehatan
Ketika tempat korban porak poranda akibat bencana, korban pasti membutuhkan makanan untuk kebutuhan sehari-hari. Bantuan dari kita setidaknya dapat memenuhi kebutuhan akan makanan selama masa evakuasi.
Selain itu, para korban tidak sempat memperhatikan kesehatan selama di tempat evakuasi. Oleh karena itu, mereka membutuhkan fasilitas penunjang kesehatan selama di tempat penampungan. Misalnya, sanitasi, air bersih, dapur umum, makanan, hingga obat-obatan. Dengan terpenuhinya hal tersebut, kita sudah memperhatikan kesehatan dan melakukan pemenuhan gizi seimbang para korban.
Inilah informasi tentang manfaat, tata cara, dan dampak membantu korban bencana alam yang perlu kita ketahui. Sekarang tunjukkan aksi nyata kita dengan berdonasi kepada para korban bencana alam di berbagai wilayah di Indonesia.
WeCare.id bekerja sama dengan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) mengajak kita semua untuk menunjukkan kepedulian lewat gerakan Donasi Bencana Dunia. Gerakan ini bertujuan membantu korban di berbagai titik bencana. Nah, sekarang waktunya kita tunjukkan solidaritas kepada para korban bencana alam di Indonesia. Unduh aplikasi WeCare.id dan gunakan aplikasinya untuk berdonasi.
Referensi
Gulo, Yupiter. “Ada 4 Kekuatan Manfaat yang Didapatkan Ketika Anda Memberi.” www.kompasiana.com. https://www.kompasiana.com/yupiter/5bc55df343322f55253d70b3/ada-4-kekuatan-yang-didapatkan-ketika-anda-memberi?page=3 (Diakses Maret 12, 2021).
Kuntjorowati, E. (2020). Dampak bantuan sosial untuk korban bencana alam tanah longsor di Banjarnegara. Media Informasi Penelitian Kesejahteraan Sosial, 44(1), 63-76. https://doi.org/10.31105/mipks.v44i1.2024.
Tay, L., & Diener, E. (2011). Needs and subjective well-being around the world. Journal of Personality and Social Psychology, 101(2), 354-36. https://doi.org/10.1037/a0023779.