Kenali Lebih Dalam Microsleep dan Pencegahannya

Kenali Lebih Dalam Microsleep dan Pencegahannya

Beberapa waktu lalu terdengar kabar duka dari Vanessa Angel yang meninggal bersama sang suami akibat kelalaian sopir yang mengantuk kemudian mengakibatkan kecelakaan. Ketika kamu dalam perjalanan menggunakan angkutan umum, mungkin sering melihat orang yang tertidur dengan mudahnya. Kondisi tersebut bisa disebut sebagai microsleep

Microsleep adalah kondisi sewaktu seseorang secara tidak sadar sudah jatuh tertidur yang berlangsung selama beberapa detik. Kondisi ini sering terjadi sewaktu kamu mencoba melawan kantuk dan tetap terjaga agar tidak tertidur. Namun, ketika sudah tertidur, kamu tidak sadar jika tengah menjalankan tugas penting seperti bekerja, belajar di sekolah, atau mengemudi. 

Sering Kejang Hingga Tak Sadarkan Diri, Ilham Butuh Bantuanmu Segera!

Daftar isi:

  1. 1. Tanda-tanda Dari Microsleep 
  2. 2. Penyebab Microsleep
  3. 3. Pencegahan yang Bisa Dilakukan

Tanda-tanda Microsleep

Pada dasarnya, microsleep sulit untuk diidentifikasi sebab kamu bisa saja tiba-tiba jatuh tertidur sewaktu memejamkan mata. Akan tetapi, ada gejala yang bisa dikenali terkait kondisi ini, yaitu: 

  • Tidak konsentrasi atau menanggapi lawan bicara. 
  • Mata sulit untuk tetap terbuka, bahkan kesusahan untuk membaca atau melihat sesuatu lantaran mata ingin selalu tertutup. 
  • Menundukkan kepala untuk menutupi jika tengah menahan kantuk. 
  • Tubuh tiba-tiba tersentak seakan baru saja bermimpi buruk dari tidur. 
  • Tiba-tiba menjatuhkan sesuatu yang dipegang tanpa ada yang menyenggol terlebih dulu. 
  • Tidak bisa mengingat apa saja kejadian atau yang dikatakan dalam 1 – 2 menit terakhir. 
  • Menguap terlalu sering dan berlebihan. 
  • Mata terus berkedip sebab diusahakan agar tetap terjaga dan tidak jatuh tertidur. 
  • Kehilangan kontrol pada otot secara singkat. 

Penyebab Microsleep

Penyebab dari microsleep yang dialami seseorang bisa beberapa kondisi, di antaranya: 

  • Mengalami gangguan tidur seperti insomnia sehingga tubuh tidak dalam kondisi fit untuk melakukan aktivitas. 
  • Waktu untuk istirahat atau tidur sangat kurang dan pola tidur yang kacau. 
  • Mengidap narkolepsi, yaitu gangguan tidur yang sudah kronis dengan ditandai kantuk berlebihan pada siang hari serta mengalami serangan tidur yang secara tiba-tiba. 

Pencegahan yang Bisa Dilakukan

Kamu sudah mengetahui apa saja yang bisa menjadi penyebab dari microsleep. Kini, saatnya untuk mengetahui langkah-langkah pencegahan yang bisa dilakukan agar tidak terjauh dalam microsleep adalah

  • Memperbaiki pola tidur yang kacau

Faktor utama penyebab microsleep adalah pola tidur yang kacau, kurang waktu untuk istirahat atau mengalami insomnia. Kamu bisa memperbaikinya dengan mengatur kembali jam tidur. Pada dasarnya, kita diwajibkan untuk istirahat antara 7 – 9 jam dalam sehari. Kamu harus memenuhi itu agar keesokannya bisa lebih fit dalam beraktivitas dan tidak mengalami kondisi ini. 

  • Hindari mengonsumsi kopi atau alkohol sebelum tidur

Kopi mengandung kafein yang dapat membuat kamu bisa tetap terjaga sepanjang malam. Begitu pun dengan alkohol yang justru membuat merusak tubuh dan pola tidur. Untuk itu, hindari minum dua hal itu sebelum tertidur. 

  • Lakukan treatment ini 

Untuk kamu yang kesulitan dalam tidur, bisa melakukan treatment ini. Selain mencegah terjadinya microsleep, insomnia yang kamu alami juga bisa sembuh jika dilakukan secara terus menerus. Treatment itu adalah: 

  • Mematikan lampu dan membuat suasana di kamar begitu tenang dan nyaman. 
  • Menghindari aktivitas yang dapat merangsang untuk tetap terjaga. 

Microsleep adalah kondisi yang bisa terjadi kapan saja, kepada siapa saja, dan di mana saja. Untuk itu, berhati-hatilah dan mulai waspada jika sudah mengalami tanda-tandanya. Jangan sampai kamu membahayakan nyawa orang lain karena microsleep. Daripada membuat orang celaka, lebih baik kamu membantu saudara di luar sana yang tengah sakit dan menjalani pengobatan dengan menyisihkan sedikit rezeki yang didapat. Mari bergabung bersama para donatur lewat aplikasi WeCare yang bisa diunduh di Playstore dan Appstore. 

Sumber referensi: 

Oto.com. 2021. Pahami Bahaya Microsleep saat Perjalanan Jauh dan Cara Mencegahnya. https://www.oto.com/berita-mobil/pahami-bahaya-microsleep-saat-perjalanan-jauh-dan-cara-mencegahnya

Mayo Clinic Staff. 2020. Narcolepsy. https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/narcolepsy/symptoms-causes/syc-20375497

Kimberly Holland. 2019. What You Need to Know About the Dangers of Microsleep. https://www.healthline.com/health/healthy-sleep#takeaway

Brandon Peters, MD dan Sanja Jelic, MD. 2020. The Causes, Dangers, and Prevention of Microsleep. https://www.verywellhealth.com/description-of-microsleep-3015366