Istilah self reward digunakan saat kita memberikan hadiah kepada dirinya sendiri untuk pencapaian yang kita raih atau untuk sesuatu yang bersejarah bagi diri kita. Misalnya, kita sukses presentasi di depan klien. Untuk merayakannya, kita membeli barang yang kita inginkan atau makan di restoran yang kita idamkan. Namun terkadang setelah melakukan hal tersebut terlintas di benak, “apakah penting untuk memberikan penghargaan pada diri kita?”
Klik Untuk Donasi - Bantu Makanan Bergizi Untuk Anak di Pedalaman Papua
- Terdanai Rp.195,000
- Pencapaian 0.11%
- Donatur 10
Coba diingat lagi. Saat tidak berhasil melakukan sesuatu, orang pertama yang menyalahkan diri sendiri adalah kita, bahkan untuk kesalahan kecil sekalipun. Namun apa yang kita lakukan saat kita berhasil meraih keberhasilan kecil? Terkadang yang kita lakukan adalah tetap menyalahkan diri kita karena kita berpikir keberhasilan itu terlalu kecil seharusnya bisa lebih dari itu. Kita tidak membiarkan diri kita merasa senang dengan keberhasilan kecil kita. Sekarang sudah saatnnya kita harus menghargai diri sendiri bahkan untuk hal-hal kecil. Mengapa? Inilah pentingnya self reward untuk diri sendiri.
Daftar isi:
- 1. Pengakuan diri untuk meningkatkan harga diri
- 2. Memberikan penguatan positif
- 3. Karena kita pantas mendapatkannya
- 4. Tips untuk memberikan self reward yg efektif
Pengakuan diri untuk meningkatkan harga diri
Kebaikan terhadap diri kita sendiri harus menjadi prioritas, khususnya di saat-saat sulit. Hadiah atau imbalan idealnya harus gratis tapi tentunya bisa terjangkau. Keberhasilan atas hal-hal yang sudah kita capai seringkali tidak diketahui oleh orang lain dan jika kita tidak meluangkan waktu untuk mengakui keberhasilan ini maka mungkin kita akan jadi putus asa dan tidak membuat kemajuan menuju tujuan yang lebih besar. Ketika menerima hadiah, kita mendapat dosis dopamin, yaitu hormon yang bertanggung jawab atas perasaan senang dan motivasi. Perasaan ini membantu meningkatkan harga diri kita.
Memberikan penguatan positif
Semakin banyak kamu merayakan keberhasilan, semakin kita akan menyadari bahwa banyak hal di hidup ini yang perlu untuk dirayakan. Disebutkan dalam sebuah artikel dari The Academic Support Officer di kampus JMC Sydney, hadiah bisa menjadi insentif yang bagus untuk membuat kita terus bekerja menuju tujuan kita. Jika perilaku kita diikuti oleh hasil yang menyenangkan, kemungkinan besar kita akan mengulangi perilaku tersebut. Dan ini disebut penguatan positif. Mengaitkan kerja keras kita dengan penghargaan tidak akan hanya memberi kita istirahat mental tapi juga memotivasi kita untuk ingin melakukan lebih banyak lagi.
Oleh karena itu, gunakan penghargaan atau hadiah sebagai penguat positif untuk membangun momentum dan menumbuhkan kebiasaan kita. Orang sukses fokus pada tujuan, penghargaan, hasil, dan kesuksesan yang mereka inginkan setiap saat. Mereka tidak melihat pada masalah, “bagaimana jika”, tantangan, kegagalan, dan kemunduran karena mereka tahu bahwa apa pun yang mereka fokuskan adalah apa yang akan mereka dapatkan
Karena kita pantas mendapatkannya
Imbalan atau hadiah untuk pekerjaan yang dilakukan dengan baik adalah kesempatan untuk berbuat lebih banyak. Mengapa kita ingin menghargai diri sendiri? Nah, jawabannya sederhana, kita pantas mendapatkannya karena kita telah mencurahkan tenaga kita.
Kita tak akan menghargai diri kita jika kita memang tidak mencapai suatu keberhasilan, bukan? Namun kalau kita sudah berusaha dan bekerja dengan keras, mengapa kita tidak menghargai diri kita sendiri? Bila kita sudah bekerja keras untuk mencapai suatu tujuan yang telah ditetapkan sebelumnya, dan kita membuat langkah penting dan besar untuk menghasilkan keberhasilan itu, kita harus memberi diri kita hadiah atau imbalan. Jangan pernah merasa kalau kita tak layak mendapatkannya.
Kita tak bisa hanya bekerja terus menerus. Kalau kita hanya hidup untuk bekerja dan tak ada waktu untuk bersenang-senang, kita akan merasa kosong. Akhirnya, jiwa kita akan mendambakan untuk bersenang-senang dan kita akan menyabotase kerja keras kita. Selain itu, jika kita tak beristirahat atau memberi hadiah pada diri sendiri, mungkin kita akan menderita kelelahan. Kita akan segera kehilangan motivasi dan merasa tidak seimbang. Itulah mengapa ada waktu untuk bekerja dan bersenang-senang.
Bantu Rasyid yang Alami Kelainan pada Kepala, Mata, Tangan, dan Kakinya serta Gizi Buruk
Tips untuk memberikan self reward yg efektif
Sebelum memberikan self reward pada diri sendiri, pastikan hadiah baca dulu tips untuk memberikan reward yang efektif berikut ini.
1. Pastikan sistem penghargaan efektif
Pilihlah self reward yang sesuai dengan diri kita. Mungkin sebatang cokelat cukup untuk kesuksesan kita menyelesaikan membaca buku. Yang lain mungkin lebih memilih piknik di taman untuk imbalannya. Pilihlah hadiah yang membuat kita bahagia tak perlu browsing dari internet.
2. Self reward harus proporsional sesuai dengan usaha
Misalnya kita berhasil olahraga selama 30 menit dan kita memberikan diri kita hadiah sepatu mahal. Tentu itu tidak proporsional dan kita malah akan menghabiskan uang padahal masih ada tugas lain yang lebih besar. Sesuaikan imbalan kita dengan apa yang kita kerjakan. Semakin besar dan sulit maka semakin besar reward yang kita layak terima.
3. Jangan melakukan self reward yang merusak tujuan
Pastikan imbalan yang kita terima tak merusak tujuan kita. Misalnya, tujuan kita adalah untuk menurunkan berat badan. Tiap kita berhasil menurunkan berat badan jangan hadiahi kita dengan makanan yang justru akan menambah berat badan kita lagi. Buatlah sistem penghargaan yang masuk akal sehingga tidak hanya memotivasi tetapi juga membuat kita tetap pada jalur tujuan.
Itulah yang dimaksud dengan self reward yang sering kali kita abaikan padahal diri kita layak untuk dihargai. Selain memberikan hadiah pada diri sendiri, yuk bantu juga pasien tidak mampu yang mengidap berbagai penyakit yang membutuhkan bantuan dana. Caranya cukup download aplikasi WeCare.id di Google Play atau App Store untuk donasi mudah dan praktis kapan saja.
Yuk, ulurkan tanganmu untuk bantu sesama bersama WeCare.id!
Klik Untuk Donasi - Muliakan Yatim di Tengah Pandemi- Terdanai Rp.1,791,958
- Pencapaian 1.71%
- Donatur 21
Referensi
Benefits of Rewarding Yourself. (2020). Diambil kembali dari forwardfocushypnotherapy.co.uk.
Day, L. (2018). Why You Need to Reward Yourself (Even For The Little Things). Diambil kembali dari trueyoulifestyle.com.
Dsouza, M. (2020). The Special Benefits of Rewarding Yourself You Need to Know. Diambil kembali dari productiveclub.com.
Lim, S. (2019). Why It Is Important to Reward Yourself for Your Hard Work. Diambil kembali dari stunningmotivation.com.
Richard, F. (2018). Why Should You Reward Yourself. Retrieved from medium.com.
