Saat membahas Indonesia, rasanya tidak lengkap tanpa membahas pohon bakau. Pohon ini adalah sejenis tanaman mangrove yang lazim ada di negara tropis. Genus pohon ini adalah Rhizophora. Di hutan mangrove atau hutan bakau, pohon ini tumbuhnya unik. Bagian paling depan berhadapan langsung dengan laut.
Apa ciri-ciri pohon bakau? Pohon bakau memiliki akar tunjang yang tumbuhnya menyembul dari batang bawah. Akar tunjang pohon ini memiliki dua (2) fungsi, yaitu:
- Memperkuat cengkeraman pohon agar tidak mudah rubuh.
- Sebagai alat pernapasan pohon.
Daftar isi:
- 1. Lingkungan Tempat Pohon Bakau Tumbuh
- 2. Sedikit Salah Kaprah Tentang Pohon Bakau dan Mangrove
- 3. Tumbuh Kembang Pohon Bakau
- 4. Manfaat Pohon Bakau Lewat Reboisasi Hutan
- Terdanai Rp.42,000
- Pencapaian 0.18%
- Donatur 3
Lingkungan Tempat Pohon Bakau Tumbuh
Di manakah tempat pohon bakau dapat tumbuh? Karena harus dekat dengan laut, maka pohon ini harus ada di lingkungan berkadar garam tinggi, dengan tanah berpasir. Lokasinya harus selalu terendam air dan bersedimen lumpur.
Oh, ada lagi manfaat pohon bakau di tepi pantai. Akar pohon ini memiliki kelenjar khusus. Kelenjar ini berfungsi sebagai penyaring garam dari air laut secara alami. Ada juga garam yang dibuang lewat gugurnya daun-daun tua pada pohon ini. Daunnya juga punya lapisan kutikula yang berfungsi untuk mengurangi penguapan.
Sedikit Salah Kaprah Tentang Pohon Bakau dan Mangrove
Banyak orang awam yang salah kaprah soal ini. Kita mungkin sering mendengar pohon bakau disamakan dengan mangrove. Hampir benar, sih. Namun, ada sedikit bedanya. Bakau memang salah satu jenis mangrove. Tanaman mangrove sendiri punya banyak jenisnya. Jadi, tidak hanya bakau yang termasuk mangrove.
Klik Untuk Donasi - Aksi Sedekah Pangan Sehat untuk 1000 Panti Asuhan- Terdanai Rp.1,309,000
- Pencapaian 5.40%
- Donatur 23
Tumbuh Kembang Pohon Bakau
Penasaran dengan tumbuh kembang pohon bakau? Bunganya dapat melakukan penyerbukan dan dibantu oleh angin. Namun, bila tidak ada angina pun, bunga pohon ini masih bisa melakukan penyerbukan sendiri. Benih matang yang jatuh dari pohon induk bisa terbawa air laut dan lama bertahan hidup. Bahkan, ada yang sampai berminggu-minggu.
Berawal dari jatuh dengan posisi horizontal, ujung benih ini kemudian menyerap air. Beban air yang diserap mengubah posisi benih menjadi vertikal. Akar dan daun mulai tumbuh dalam beberapa minggu. Sementara itu, ujung yang tidak menyerap air menghadap ke atas.
Bibit yang berkecambah itu kemudian menyentuh tanah. Nah, saat itu, akar langsung berfungsi menjadi jangkar. Makanya, meskipun tumbuh dalam kondisi selalu terendam air di bagian bawah, pohon bakau tidak pernah mengambang. Pertumbuhannya pun semakin cepat, dengan akar menghujam ke dalam tanah. Daun-daun pun bertambah.
Pohon bakau bisa tumbuh setinggi 60 cm, hanya dalam tahun pertama. Makanya, pohon ini menjadi salah satu andalan untuk kelangsungan lingkungan hidup. Selain karena tumbuhnya sangat cepat, pohon ini bisa bertahan hidup sangat lama.
Hebat benar, bukan? Sudah bisa bertumbuh dan berkembang secara mandiri, pohon ini juga relatif kuat bertahan lama lagi. Tentu saja, asal kita juga ikut merawat dan menjaga kelestariannya.
Klik Untuk Donasi - Bantu Orangutan Kalimantan Kembali ke Habitatnya- Terdanai Rp.12,801,581
- Pencapaian 12.19%
- Donatur 95
Manfaat Pohon Bakau Lewat Reboisasi Hutan
Krisis lingkungan sudah mulai ditanggapi dengan sangat serius oleh banyak pihak. Kita bisa memulainya dengan tindakan rutin yang sederhana. Misalnya: tidak membuang sampah sembarangan, mulai mengurangi penggunaan produk dari plastik hingga ikut menanam pohon. Menanam pohon juga bermanfaat bagi kesehatan mental kita, lho.
Reboisasi hutan bakau dapat mempertahankan kelangsungan lingkungan hidup. Fungsi pohon bakau yang banyak tumbuh juga dapat mempertahankan kualitas udara bagi semua mahluk hidup. Makanya, banyak program untuk melestarikan hutan mangrove, termasuk hutan bakau. Kamu bisa ikut berpartisipasi dalam program ini.
Nah, inilah sekilas tentang pohon bakau. Bila kamu tidak bisa ikut gerakan menanam pohon, kamu masih bisa berdonasi untuk mendukung program-program sejenis. Download aplikasi WeCare.id di ponselmu sekarang!
Referensi:
Cecep Risnandar (2018). Pohon Bakau. Jurnalbumi.com.
Adi Winata, E. Yuliana (Universitas Terbuka, 2016). Tingkat Keberhasilan Penanaman Pohon Mangrove (Kasus: Pesisir Pulau Untung, Jawa, dan Kepulauan Seribu). Jurnal.ut.ac.id.
Mulyono Sri Hutomo (2020). 5 Manfaat Reboisasi Pantai Dengan Tanaman Bakau. Indomaritim.id.
