Mungkin kita sering menyebutkan hibernasi sebagai salah satu kegiatan yang dilakukan pada akhir pekan. Namun tentu saja hibernasi yang dimaksud tak sama layaknya beruang yang melakukan hibernasi sepanjang musim dingin, melainkan hanya tidur beberapa jam lebih lama dibandingkan hari-hari sebelumnya.
Sebagai makhluk yang diberkahi akal dan pikiran oleh Sang Pencipta, beberapa dari kita memiliki pertanyaan seputar misteri kehidupan. Salah satunya adalah pertanyaan mengenai apakah manusia dapat melakukan hibernasi atau tidur panjang seperti beruang.
Daftar isi:
- 1. Pengertian Hibernasi
- 2. Berapa Lama Hibernasi Dilakukan?
- 3. Bisakah Manusia Hibernasi?
- 4. Merekayasa Hibernasi Manusia
Pengertian Hibernasi
Menurut KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia), hibernasi adalah keadaan tidur atau istirahat pada binatang selama musim dingin. Hewan yang melakukan hibernasi akan mengalami sebuah kondisi yang disebut ‘topor’, yakni penurunan fungsi tubuh untuk ‘menghemat’ energi dan menggunakan cadangan lemak dalam tubuh sebagai sumber energi.
Hewan-hewan tersebut tidur panjang bukannya tanpa alasan. Mengingat kondisi di musim dingin, suhu yang rendah menyebabkan kelangkaan makanan. Saat musim dingin, hampir tak ada makanan yang tersedia. Tanaman tidak berbuah dan berburu mangsa sangatlah susah.
Maka sebelum musim dingin tiba, hewan-hewan akan menyimpan cadangan lemak dalam tubuh mereka dengan makan sebanyak mungkin. Dengan cara inilah mereka dapat bertahan hidup dengan cadangan lemak tubuh hingga musim semi tiba. Sementara hewan yang berukuran lebih kecil akan menimbun persediaan makanan pada tempat persembunyiannya selama hibernasi berlangsung.
Berapa Lama Hibernasi Dilakukan?
Waktu yang diperlukan untuk hibernasi berbeda-beda, bisa beberapa hari atau beberapa pekan, tergantung pada spesies dan seberapa panjang durasi musim dingin di daerah tersebut. Misalnya saja di Alaska, hibernasi dapat berlangsung selama tujuh bulan. Sedangkan di Amerika Utara, tepatnya di daerah pesisir pantai, hibernasi hanya berlangsung selama dua sampai lima bulan.
Klik Untuk Donasi - Shifa Belum Bisa Jalan diusia 5 tahun Akibat Lumpuh Otak yang dialaminya- Terdanai Rp.10,597,500
- Pencapaian 73.92%
- Donatur 141
Bisakah Manusia Hibernasi?
Bila ditelusuri lagi, hewan yang melakukan hibernasi karena ada beberapa faktor yang mendorong mereka untuk melakukan hibernasi. Salah satunya adalah untuk bertahan hidup sepanjang musim dingin dan menghindar dari kondisi yang sulit di mana terjadi kelangkaan makanan. Di antara faktor-faktor yang mendorong hewan melakukan hibernasi, tak satupun faktor yang dapat mendorong manusia melakukan hibernasi.
Jika yang dimaksud hibernasi pada manusia adalah tidur panjang selama musim dingin, sepertinya tidak mungkin. Sebab jantung manusia pun tak bisa bekerja bila berada pada suhu yang terlalu dingin. Sebaliknya, hewan yang berhibernasi tetap dapat mempertahankan detak jantungnya, bahkan ketika suhu tubuhnya hanya satu derajat Celcius.
Merekayasa Hibernasi Manusia
Meskipun manusia tidak perlu melakukan hibernasi untuk menghindari kondisi di musim dingin, namun hal ini tak menghentikan para ilmuwan untuk merekayasa hibernasi manusia. Tujuannya bukan untuk menghindari musim dingin, bersembunyi dari predator, atau menghabiskan waktu selama akhir pekan, namun perkembangan teknologi yang memungkinkan hibernasi dilakukan oleh manusia.
Ahli anestesi Rob Henning dari Universitas Groningen Belanda yang bekerja di NASA, dikutip dari BBC, mengatakan bahwa rekayasa hibernasi pada manusia dapat memberikan keuntungan dan kemudahan bagi astronot di masa depan. Dengan melakukan hibernasi, para astronot tidak perlu membawa banyak perbekalan dan tentu dapat menjaga kesehatan para astronot.
Sehingga dapat dikatakan bahwa hibernasi manusia adalah sebuah kondisi yang direkayasa agar manusia dapat bertahan hidup pada suatu keadaan tertentu. Meski para ilmuwan belum dapat memastikan keamanan hibernasi manusia, tetapi didukung dengan kemajuan teknologi, ada kemungkinan untuk menciptakan kondisi yang memungkinkan manusia untuk tertidur dalam waktu lama. Mungkin cocok untuk mereka yang mengalami insomnia atau susah tidur.
Klik Untuk Donasi - Masih Harus Lakukan Operasi Jantung Lanjutan, Aliqa Butuh Biaya Ke Jakarta- Terdanai Rp.2,346,204
- Pencapaian 25.50%
- Donatur 45
Untuk mengisi akhir pekan, tak perlu terlalu bersemangat untuk membalaskan dendam ‘kurang tidur’ selama hari kerja, tidur siang pun cukup. Sehingga kamu masih punya banyak waktu untuk dinikmati.
Mengistirahatkan diri bukan berarti berhenti berbuat baik. Sempatkan waktumu untuk membantu teman-teman pasien yang tidak mampu agar mereka lekas sembuh dan kembali melihat indahnya dunia. Kamu bisa menggunakan aplikasi Wecare.id untuk bisa berdonasi di mana saja dan kapan saja. Download aplikasi WeCare.id di ponselmu sekarang!
Referensi:
- Vyazovskiy, Vladyslav. (2020). Apakah Manusia Bisa Melakukan Hibernasi Seperti Beruang? National Geographic.
- Jones, Lucy. (2015). Alasan Manusia Tak Bisa Hibernasi Seperti Hewan. BBC.
- Sahara, Nadila Taudana. (2020). Bisakah Manusia Hibernasi?. The Conversation.
