Disleksia adalah gangguan belajar pada anak yang menyebabkan mereka sulit menulis, membaca, atau berbicara. Kondisi ini biasanya berasal dari gangguan sistem otak yang mengolah penyusunan bahasa. Meski sering disebut penyakit anak, nyatanya disleksia juga bisa menyerang orang dewasa.
Jika ada saudara atau kenalanmu yang mengidap penyakit disleksia, tidak perlu khawatir! Faktanya, gangguan ini sama sekali tidak memengaruhi tingkat kecerdasan seseorang, serta dapat disembuhkan melalui test dan terapi yang berkelanjutan.
Untuk mendapat inspirasi dan motivasi, simaklah beberapa tokoh terkenal penderita disleksia di bawah ini.
Klik Untuk Donasi - Tingkatkan Gizi dan Imunisasi Anak Panti Asuhan di Ende dan Sumba
- Terdanai Rp.11,494,497
- Pencapaian 19.99%
- Donatur 137
Daftar isi:
Albert Einstein
Dikenal sebagai salah satu fisikawan paling terkenal di abad ke-20, Albert Einstein dipercaya sebagai penderita disleksia. Meskipun tidak ada diagnosis formal mengenai hal tersebut, ada banyak gejala yang menunjukkan secara jelas bahwa ia mengalami gangguan belajar; ia baru bisa berbicara pada umur 6 tahun, mengalami kesulitan untuk membaca sesuatu dengan lantang, serta kesulitan menguasai pelajaran yang mengandalkan keterampilan mengingat kata.
Terlepas dari kesulitan yang dialami Einstein kecil akibat disleksia, ia tetap mampu menjadi seorang fisikawan besar yang karyanya masih digunakan dan dikembangkan hingga hari ini. Salah satu buah pikiran Einstein yang paling ikonik tentu adalah teori relativitasnya yang mendunia.
Walt Disney
Siapa yang tidak pernah menonton film besutan Disney? Rumah produksi asal Amerika Serikat tersebut sudah menjadi trend setter dunia perfilman (khususnya animasi) sejak tahun 80-an. Deretan film besar, seperti The Lion King, Mulan, Frozen, hingga Star Wars hanyalah sebagian kecil dari karya Disney. Tak hanya itu, Disney pun dikenal sebagai pemilik bisnis taman bermain terbesar di dunia dengan cabang yang tersebar di banyak negara.
Siapa sangka, kesuksesan Disney pada mulanya berasal dari seorang penderita disleksia, yaitu Walt Disney. Pria kelahiran tahun 1901 ini bahkan pernah dikeluarkan dari sekolah karena gejala gangguan belajar tersebut. Akan tetapi, setelah berhasil mengatasi gangguan tersebut, ia akhirnya bisa membuka studio animasi sendiri pada tahun 1919.
Klik Untuk Donasi - Bersama Hadapi Thalassemia!- Terdanai Rp.10,683,000
- Pencapaian 11.61%
- Donatur 44
Pablo Picasso
Bicara soal seni tidak akan lepas dari nama seorang Pablo Picasso. Seniman kelahiran Spanyol pada tahun 1881 ini dapat disebut sebagai tokoh seni terbesar pada abad ke 20. Selama hidupnya Picasso tercatat sudah membuat sekitar 20.000 karya seni yang terdiri dari lukisan, patung, pahatan, serta kostum teater.
Tak disangka, di balik kejeniusannya, Picasso kecil adalah anak yang sulit berbicara dan menulis. Gangguan disleksia yang dideritanya bahkan bertahan sampai usia remaja. Untungnya, ia memiliki orang tua yang sangat suportif; Don Jose Ruiz dan Maria Picasso Lopez. Keduanya mampu melihat bakat terpendam si anak dan mulai membantunya mengasah bakat di usia 7 tahun.
Tom Cruise
Aktor tampan kelahiran tahun 1962 ini adalah idola semua orang. Dikenal lewat film-filmnya yang memacu adrenalin, Tom Cruise merupakan bintang laga ternama yang sudah mendapatkan tiga penghargaan Golden Globe dan tiga nominasi Oscar. Hingga tahun ini, kekayaannya ditaksir mencapai angka 570 juta dolar AS (sekitar 8 triliun rupiah).
Tom Cruise muda adalah seorang pengidap disleksia yang membuatnya kesulitan belajar. Hal ini diperparah dengan kondisi kedua orang tuanya yang sering berpindah-pindah. Selama 14 tahun, aktor ini sudah berpindah sekolah sebanyak 15 kali. Namun, berkat kerja keras dan terapi, gangguan belajar tersebut sama sekali tidak mengganggu dalam meniti karir di dunia perfilman.
Klik Untuk Donasi - Bebaskan Anak Asmat dari Gizi Buruk bersama Food For Share!- Terdanai Rp.12,288,650
- Pencapaian 11.70%
- Donatur 221
Demikianlah beberapa tokoh terkenal yang ternyata pernah menjadi pengidap disleksia. Untuk mencari tahu lebih jauh mengenai apa itu disleksia, kamu bisa mengunjungi blog WeCare.id. Tak hanya itu, kamu pun bisa memberikan donasi untuk mengobati anak-anak penderita disleksia yang tidak mampu mendapatkan perawatan kesehatan yang laik.
Referensi
Halodoc. Disleksia.
Rae Jacobson (2017). 4 Reasons I Think Albert Einstein May Have Had Dyslexia. Understood.org
Judy Hanning (2016). Walt Disney: Dyslexic Creator Of The Magic Kingdom. Learningsuccessblog.com
Pablo Picasso and His Paintings. Pablopicasso.org.
