Obat tetes telinga biasanya kamu gunakan kalau telingamu mengalami infeksi. Selain itu juga digunakan untuk membantu menghilangkan kotoran telinga. Jenis obat ini bisa dapat dibeli dengan atau tanpa resep dokter. Tetes telinga ini umumnya digunakan untuk pengobatan jangka pendek.
Khalisya Menderita Gangguan Pendengaran Sangat Berat, Bantuanmu Sangat Diharapkan!
Ada banyak gangguan telinga yang dapat diobati dengan obat tetes telinga termasuk infeksi telinga tengah, telinga perenang, kotoran telinga yang berlebihan, dan sakit telinga.
Daftar isi:
- 1. Jenis obat tetes telinga
- 2. Obat tetes telinga yang dijual di apotik
- 3. Apa pengobatan rumahan terbaik untuk infeksi telinga?
Jenis obat tetes telinga
Ada beberapa jenis obat tetes telinga yang lebih umum digunakan, di antaranya:
- Bahan pembersih berbahan asam untuk memecah kotoran telinga
- Larutan alkohol serta asam asetat untuk pencegahan telinga perenang
- Antibiotik untuk mengobati infeksi bakteri
- Anestesi untuk membantu sakit telinga mati rasa
Obat tetes telinga yang dijual di apotik
Obat tetes telinga sekarang ini banyak yang memiliki kandungan obat yang berupa kombinasi pereda nyeri dengan penghilang bakteri atau jamur. Karenanya obat-obat tetes telinga tersebut dapat dipakai secara lebih praktis. Namun demikian, semua jenis obat ini penggunaannya tetap harus diawasi oleh dokter THT.
Di bawah ini adalah beberapa jenis obat tetes telinga yang bisa kamu dapatkan di apotik:
Klik Untuk Donasi - Bantu Shafana Bisa Mendengar Kembali- Terdanai Rp.6,330,997
- Pencapaian 2.92%
- Donatur 75
1. Chloramphenicol kombinasi, seperti Otolin dan Colme
Kedua obat tetes telinga ini, yaitu Otolin dan Colme, mengandung chloramphenicol yang fungsinya untuk pengobatan infeksi yang diakibatkan oleh bakteri pada telinga bagian luar. Perbedaan di antara keduanya yaitu otolin tak hanya mengandung chloramphenicol, tapi juga memiliki obat antibakteri lainnya, contohnya polymyxin. Namun kedua kandungan tadi tidak cocok dipakai untuk pengobatan infeksi telinga yang diakibatkan oleh virus. Kedua obat tersebut juga memiliki kandungan pereda nyeri. Otolin mengandung benzocaine sementara Colme mengandung lidocaine.
2. Polymyxin kombinasi, seperti Otopain
Otopain merupakan obat tetes telinga yang efektif mengatasi infeksi telinga dengan beberapa gejala seperti nyeri, bengkak, gatal dan telinga berair. Obat ini merupakan obat kombinasi yang terdiri dari antibiotik, analgesik, dan anti inflamasi. Antibiotik pada Otopain antara lain polimiksin B sulfat dan neomisin sulfat berspektrum luas. Otopain dikemas dalam botol kecil netto 8 ml dilengkapi dengan alat penetes telinga.
3. Chloramphenicol, seperti Erlamycetin, Reco, Ramicort
Ketiga obat tersebut merupakan obat telinga yang khusus digunakan untuk mengatasi bakteri. Chloramphenicol adalah kandungan utama yang ada dalam obat tetes telinga ini. Fungsinya yaitu untuk melawan pertumbuhan bakteri. Tak hanya untuk dewasa, obat telinga ini juga dapat digunakan oleh anak-anak. Yang membedakan adalah dosisnya. Dosis obat juga dipengaruhi oleh tingkat keparahan penyakit telinganya.
4. Neomycin sulfat kombinasi, seperti Otopraf & Otozambon
Otopraf dan Otozambon merupakan obat tetes telinga yang memiliki kandungan neomycin sulfat berserta kombinasinya. Neomycin sulfat berfungsi untuk menghambat pertumbuhan bakteri di dalam telinga. Selain itu, kedua obat ini juga mengandung pereda nyeri serta pereda bengkak. Lidocaine adalah salah satu bahan untuk pereda nyeri yang terdapat dalam obat ini.
5. Clotrimazole, seperti Canesten
Jamur dapat mengakibatkan infeksi telinga dan untuk itu bisa diobati oleh clotrimazole. Obat Clotrimazole berfungsi untuk melawan jamur kulit ataupun jamur pada kulit liang telinga. Clotrimazole tersedia dalam beberapa bentuk mulai dari salep sampai cairan. Obat tetes clotrimazole digunakan untuk mengobati jamur yang ada di dalam telinga.
Apa pengobatan rumahan terbaik untuk infeksi telinga?
Klik Untuk Donasi - DARURAT! Satu Panti Yayasan Disabilitas Kena COVID-19!- Terdanai Rp.22,496,471
- Pencapaian 12.98%
- Donatur 131
Selain obat tetes telinga yang dibeli dengan atau tanpa resep dokter, pengobatan rumahan cukup umum untuk mengobati infeksi telinga. Ada banyak metode terpercaya untuk mengobati sakit telinga hingga infeksi. Namun, penting untuk diingat bahwa jika tidak ditangani oleh ahli medis, beberapa infeksi telinga bisa memperburuk kondisi seperti gendang telinga pecah atau gangguan pendengaran. Beberapa pengobatan rumahan yang umum digunakan untuk infeksi telinga meliputi:
Kompres dingin atau hangat
Menggunakan kompres dingin atau hangat pada telinga yang bermasalah dapat membantu mengurangi peradangan dan mengurangi rasa sakit. Bila menggunakan cara ini, cobalah untuk menggunakannya secara bergantian antara kompres dingin dan hangat setiap 10 menit atau lebih. Namun, hanya menggunakan satu kompres pun bisa memberikan dampak pada masalah telingat tersebut.
Perubahan posisi tidur
Beberapa infeksi telinga diperparah dengan cara tidur yang mengiritasi telinga yang terkena masalah. Tidurlah dengan posisi telinga yang terinfeksi menghadap ke atas dan bukan ke bawah. Ini dapat membantu meredakan tekanan dan memungkinkannya mengalir lebih mudah atau mencegah penumpukan cairan.
Minyak zaitun
Meskipun merupakan obat yang telah lama digunakan. Dikatakan minyak zaitun mempunyai beberapa khasiat yang menenangkan. Cukup pakai beberapa tetes minyak zaitun hangat di telinga pasien. Ini bisa memiliki beberapa manfaat yang menenangkan.
Itulah pilihan obat tetes telinga yang bisa dibeli di apotik dan obat rumahan. Sambil menjaga kesehatan telinga, jangan lupa juga untuk meluangkan waktu dengan sebarkan aura positif dengan luangkan waktu membantu pasien tidak mampu yang mengidap berbagai penyakit.
Kamu juga bisa berdonasi lebih mudah melalui aplikasi WeCare.id. Caranya, download aplikasi WeCare.id di ponselmu. Donasi yang kamu berikan tentu sangat berharga untuk teman-teman yang membutuhkan.
Yuk, ulurkan tanganmu untuk bantu sesama bersama WeCare.id!
Dukung WeCare.id untuk mengembangkan
konten-konten kesehatan & kebaikan yg lebih berkualitas.
KLIK UNTUK DONASI
Referensi
Ear Infection Treatments & Medications. (2020). singlecare.com.
Hayes, K. (2020). How to Use Ear Drops Correctly. verywellhealth.com.
How to Use Ear Drops. (2016). healthline.com.
Irsyahma, A. (2018). Effects Source: Otopain: Use, Dose, Side Effects – Mediskus. steemit.com.
Nurin, F. (2021). Cari Tahu Jenis Obat Tetes Telinga Beserta Cara Pakainya Agar Tak Salah. hellosehat.com.
Sumber Featured Image : Freepik.com