Pernah mengalami kedutan mata dan langsung cari artinya di Google? Mata berkedut dalam banyak budaya memang sering dikaitkan dengan pertanda buruk atau nasib baik. Faktanya ternyata ini adalah sebuah kondisi medis. Ternyata menurut dokter, mata kedutan adalah gejala dari kondisi tertentu seperti myokymia, blepharospasm, dll. Namun mengapa itu terjadi? Berikut penjelasannya.
Klik Untuk Donasi - Derita Kanker Mata Hingga Menyebar ke Organ Lain, Arin Butuh Bantuanmu Segera!- Terdanai Rp.699,851
- Pencapaian 1.90%
- Donatur 24
Apa itu kedutan mata?
Kedutan mata merupakan kejang otot dari otot kelopak mata yang tidak dapat kamu kendalikan. Ini adalah kejadian yang cukup umum dan biasanya mempengaruhi kelopak mata atas tetapi mungkin terjadi pada kedua kelopak mata. Dokter menyebutnya blefarospasme. Kelopak mata bergerak tiap beberapa detik yang umumnya hanya selama satu ataupun dua menit. Kondisi ini dibagi menjadi tiga jenis, yaitu:
1. Miokimia
Ini adalah jenis kedutan mata yang paling umum. Penyebabnya yaitu faktor-faktor yang berhubungan dengan gaya hidup. Miokimia merupakan kontraksi spontan otot. Ini lebih sering terjadi pada kelopak mata bawah. Kondisi ini berlangsung untuk waktu yang singkat dan bisa diatasi dengan beberapa perubahan gaya hidup.
2. Blefarospasme
Ini merupakan gangguan neurologis yang mempengaruhi otot-otot yang mengendalikan kelopak mata. Blefarospasme dimulai sebagai kedutan dan bisa mengakibatkan tidak bisa membuka mata. Untuk mengatasi hal ini banyak orang yang terbantu dengan suntikan. Selanjutnya mungkin memerlukan perubahan gaya hidup karena keterbatasan penglihatan.
3. Spasme hemifasial
Ini merupakan gangguan sistem saraf di mana otot-otot di satu sisi wajah berkedut tanpa sadar. Spasme hemifasial paling sering diakibatkan oleh pembuluh darah yang menyentuh atau berdenyut terhadap saraf wajah. Spasme hemifasial juga bisa diakibatkan oleh cedera saraf wajah ataupun tumor. Terkadang penyebab kondisi ini tidak diketahui.
Fakta tentang Kedutan Mata
Meski jarang terjadi, kedutan mata bisa disebabkan oleh gangguan otak atau saraf, termasuk bell palsy, dystonia, dystonia serviks, multiple sclerosis, penyakit Parkinson serta sindrom tourette. Namun, penyebab umum dari mata berkedut berhubungan dengan gaya hidup. Berikut ini fakta tentang penyebab mata berkedut:
1. Stress
Stres merupakan salah satu penyebab kedutan mata yang paling umum. Jika kamu merasa matamu berkedut, hilangkan saja semua yang membuatmu menjadi stres.
2. Ketegangan mata
Jika kamu menghabiskan sepanjang hari di depan layar komputer atau HP, maka inilah saatnya untuk sering-sering beristirahat. Berikan matamu waktu untuk rileks dan mengurangi ketegangan mata.
3. Kurang tidur
Kalau kamu tidak cukup istirahat, ini mungkin juga menjadi alasan mengapa kamu mengalami kedutan mata. Tubuh membutuhkan setidaknya 7-9 jam tidur per malam. Jadi luangkan waktu ekstra dan berikan tubuhmu istirahat yang baik.
4. Asupan kafein yang berlebihan
Terlalu banyak mengonsumsi kopi menyebabkan tubuh jadi memiliki terlalu banyak energi. Untuk berjaga-jaga bila asupan kafeinmu tinggi, cobalah untuk menguranginya dan amati apakah itu membuat kondisi matamu menjadi lebih baik atau tidak.
5. Mata kering
Mata kering juga bisa menjadi penyebab kedutan mata. Hal ini bisa diatasi dengan menggunakan air mata buatan.
6. Konsumsi alkohol
Sama seperti kafein, asupan alkohol yang terlalu tinggi bisa mengakibatkan mata berkedut. Maka kamu perlu menguranginya karena tidak hanya mengakibatkan penglihatan jadi kabur tetapi juga mata berkedut.
Mitos tentang Kedutan Mata
Terdapat banyak mitos dan fakta tentang kedutan mata. Mari kita masuk ke detail mitos mengenai mata berkedut. Berikut ini penjelasannya.
1. Kedutan pada Kelopak Mata Kanan-Bawah
Kalau tiba-tiba kelopak mata kanan berkedut, menurut mitos itu artinya kamu akan mengalami kesedihan. Jadi, kamu dapat lebih berhati-hati serta menjaga perasaan hati.
2. Kedutan pada Kelopak Mata Kiri-Bawah
Bila kamu mengalami kedutan pada kelopak mata kiri bawah itu artinya sama dengan kedutan mata pada kelopak mata kanan bawah, yakni kamu akan mengalami kesedihan.
3. Kedutan pada Ekor Mata Kanan-Atas
Bila kamu sedang sakit dan mengalami kedutan mata di ekor mata sebelah kanan, itu berarti kamu akan mengalami kesembuhan.
4. Kedutan pada Ekor Mata Kiri-Atas
Arti kedutan mata pada bagian berarti kamu akan bertemu dengan saudara ataupun keluarga yang sudah lama tak bertemu.
5. Kedutan pada Ekor Mata Kanan-Bawah
Bila kedutan mata terjadi pada ekor mata yang sebelah kanan berarti kamu akan bertemu dengan seseorang yang jauh. Mereka bisa jadi teman lama atau kerabat.
6. Kedutan pada Ekor Mata Kiri-Bawah
Kedutan mata pada bagian ini berarti kamu akan mengalami sakit. Kedutan ini bisa seperti pengingat agar kamu lebih menjaga kesehatan tubuh.
7. Kedutan pada Biji Mata Kanan
Kedutan pada bagian mata ini berarti kamu akan bersedih ataupun suasana hatimu sedang tidak baik.
8. Kedutan pada Biji Mata Kiri
Arti dari kedutan mata pada bagian ini yaitu kamu akan mendapatkan hal yang membahagiakan.
Nah, itulah fakta dan mitos seputar kedutan mata. Sepertinya banyak orang yang sudah mendengar mengenai mitos mata berkedut. Ternyata faktanya itu adalah kondisi ini merupakan sebuah kejang otot kelopak mata. Ada yang bisa hilang dan ada juga yang perlu penanganan dokter. Apakah kamu percaya mitos tentang mata kedutan? Daripada memikirkan apakah mata berkedut yang kamu alami berarti kamu akan bersedih, lebih baik buat orang lain bahagia agar kamu juga bahagia. Yuk, bantu pasien yang membutuhkan bantuan biaya pengobatan. Caranya yakni dengan mengunduh aplikasi WeCare.id di Google Play atau App Store untuk donasi mudah dan praktis kapan saja.
Yuk, ulurkan tanganmu untuk bantu sesama bersama WeCare.id!
Klik Untuk Donasi - Kehilangan Salah Satu Matanya, Adik Farris Butuh Mata Palsu untuk bisa Melihat!- Terdanai Rp.756,517
- Pencapaian 2.91%
- Donatur 28
Referensi
Apollo. (2021). The Science Behind the Twitching of Eyes. Diambil kembali dari apollo247.com.
Eye Twitching. (2020). Diambil kembali dari webmd.com.
Umboh, F. B. (2021). 14 Arti Kedutan Menurut Kesehatan Ilmiah dan Mitos. Diambil kembali dari tokopedia.com.
What Causes Eye-Twitching? Here’s Everything You Should Know About It. (2021). Diambil kembali dari timesofindia.indiatimes.com.