Bulan Rajab merupakan salah satu bulan yang istimewa dalam kalender Hijriah. Sebagai bulan ketujuh dalam penanggalan Islam, Rajab memiliki kedudukan khusus dan dianggap sebagai salah satu dari empat bulan suci. Mari kita mengenal lebih dalam mengenai amalan dan keutamaan bulan Rajab.
Daftar isi:
Apa itu Bulan Rajab?
Rajab berasal dari kata “tarjib” yang berarti mengagungkan. Bulan ini disebut demikian karena masyarakat Arab pra-Islam sangat menghormati dan memuliakan bulan ini. Dalam Islam, Rajab termasuk salah satu dari empat bulan haram (suci) bersama Dzulqa’dah, Dzulhijjah, dan Muharram. Keistimewaan bulan Rajab terletak pada statusnya sebagai bulan yang dimuliakan.
Menurut beberapa ulama, melakukan kebaikan di bulan ini mendatangkan pahala yang lebih besar, sementara perbuatan dosa juga memiliki konsekuensi yang lebih berat dibandingkan bulan-bulan lainnya.
Cara Mengetahui Bulan Rajab
Penentuan awal bulan Rajab mengikuti sistem kalender Hijriah yang berdasarkan peredaran bulan (lunar). Untuk mengetahui kapan bulan Rajab dimulai, kita dapat merujuk pada kalender Hijriah resmi yang dikeluarkan oleh otoritas keagamaan setempat.
Sebagai contoh, berdasarkan Kalender Hijriah Indonesia Tahun 2025 yang diterbitkan Kementerian Agama, 1 Rajab 1446 Hijriah akan jatuh pada tanggal 1 Januari 2025. Bulan Rajab tahun tersebut akan berlangsung selama 30 hari hingga 30 Januari 2025.Hadis Terkait Bulan Rajab
Hadis-hadis Populer Terkait Bulan Rajab
Meskipun bulan Rajab dianggap istimewa, perlu diketahui bahwa tidak ada hadis sahih yang secara khusus menyebutkan keutamaan bulan ini. Beberapa ulama, seperti Al-Hafizh Ibnu Hajar Al-Asqalani dalam kitab Tabyin al-‘Ujab menyatakan:
Penjelasan beliau menyatakan bahwa tidak ada satu hadis sahih pun yang secara khusus menyebutkan keutamaan bulan Rajab, baik terkait puasa di dalamnya maupun salat malamnya.
Pendapat serupa disampaikan oleh Imam Ibnu Qayyim Al-Jauziyah dalam Al-Manar Al-Munif pada halaman 96.
Beliau menjelaskan bahwa setiap hadis yang menyebutkan keutamaan puasa atau salat tertentu di bulan Rajab adalah tidak valid dan dianggap palsu.
Namun, keutamaan bulan Rajab tetap diakui karena statusnya sebagai salah satu bulan haram, sebagaimana disebutkan dalam Al-Quran surat At-Taubah ayat 36.
Imam Qatadah menyatakan bahwa amal saleh di bulan-bulan haram memiliki pahala yang lebih besar, meskipun perbuatan zalim tetap berdosa besar di setiap waktu.
Doa Bulan Rajab
Ketika memasuki bulan Rajab, Rasulullah SAW mengajarkan sebuah doa khusus:
Doa ini memohon keberkahan di bulan Rajab dan Syaban, serta kesempatan untuk bertemu dengan Ramadan. Doa ini juga dikenal sebagai doa panjang umur karena mengandung harapan untuk dapat menjumpai bulan-bulan mulia berikutnya.
Doa khusus Bulan Rajab Sayyidina Ali
Amalan Bulan Rajab
Beberapa amalan yang dapat dilaksanakan selama bulan Rajab meliputi:
- Memperbanyak membaca Al-Quran sebagai sumber ketenangan dan kedekatan dengan Allah SWT
- Melaksanakan puasa sunnah, termasuk puasa Ayyamul Bidh pada tanggal 13, 14, dan 15
- Meningkatkan frekuensi bershalawat kepada Nabi Muhammad SAW
- Memberikan sedekah dan zakat untuk mendapatkan pahala berlipat
- Melaksanakan salat sunnah, khususnya pada malam pertama Rajab
- Memperingati peristiwa Isra Mikraj yang terjadi pada bulan ini
- Memperbanyak istigfar dan dzikir sepanjang bulan
Dzikir Bulan Rajab
Terdapat dzikir khusus yang dapat diamalkan pada periode berbeda dalam bulan Rajab:
- Tanggal 1-10: Membaca “Subhanallahil hayyul qayyuum”
- Tanggal 11-20: Membaca “Subhanallahil ahadish shamad”
- Tanggal 21-30: Membaca “Subhanallahir rauufur rahiim”
Masing-masing dzikir dibaca sebanyak 100 kali setiap hari pada periodenya.
Amalan Jumat Akhir Bulan Rajab
Pada Jumat terakhir bulan Rajab, umat muslim dianjurkan untuk:
- Membaca doa bulan Rajab
- Meningkatkan intensitas membaca shalawat kepada Nabi Muhammad SAW
- Membaca Surah Al-Kahfi yang memiliki keutamaan khusus di hari Jumat
- Melaksanakan ibadah sunnah seperti shalat Dhuha dan Tahajud
- Memperbanyak bacaan Al-Quran dan dzikir
- Berbagi dengan sesama melalui sedekah yang pahalanya berlipat di hari Jumat
- Melaksanakan puasa Ayyamul Bidh (tanggal 13, 14, dan 15 bulan Hijriah)
Pentingnya Memahami Amalan dan Keutamaan Bulan Rajab
Dengan memahami amalan dan keutamaan bulan Rajab, kita dapat memanfaatkan momentum ini untuk meningkatkan kualitas ibadah dan mendekatkan diri kepada Allah SWT. Meski tidak ada ibadah khusus yang dikhususkan pada bulan ini, setiap amal kebaikan yang dilakukan memiliki nilai lebih karena statusnya sebagai bulan haram.
Mari manfaatkan momentum bulan Rajab ini untuk mempersiapkan diri menuju Ramadan dengan meningkatkan kualitas ibadah dan ketakwaan kepada Allah SWT.
Sobat WeCare, sudah siap menyongsong bulan Ramadan? Informasi tentang amalan dan keutamaan bulan Rajab bisa menjadi persiapan bagi kita untuk menyambut bulan Ramadan yang tinggal satu bulan lagi.
Butuh informasi lainnya untuk menyambut kedatangan bulan Ramadan? Yuk, kunjungi blog WeCare.id dan unduh aplikasi WeCare.id untuk kenyamanan Sobat WeCare dalam mengakses informasi yang disajikan oleh tim kami.
Referensi
Akashi, N. U. (2024). Kapan 1 Rajab 2025? Cek Kalender, Doa, dan Amalannya. Diambil kembali dari www.detik.com.
Apa Saja Amalan Jumat Terakhir Bulan Rajab? (2025). Diambil kembali dari www.wakafsalman.or.id.
Arifin, S. (2024). Amalan Dzikir Harian dan Doa Bulan Rajab, Dibaca Sepanjang Waktu. Diambil kembali dari jombang.nu.or.id.
Bacaan Doa Bulan Rajab ala Rasulullah. (2024). Diambil kembali dari jatim.nu.or.id.
Bacaan Doa Bulan Rajab: Arab, Latin, dan Artinya. (2025). Diambil kembali dari www.cnnindonesia.com.
Doa Bulan Rajab: Memohon Keberkahan dan Ampunan dalam Ibadah. (2024). Diambil kembali dari baznas.go.id.
Fadilasari, I. (2024). ampung.nu.or.id. Diambil kembali dari Lafal Doa Memasuki Bulan Rajab.
Hasan, F. N. (2013). Hadits-Hadits Tentang Berpuasa Pada Bulan Rajab. Diambil kembali dari alhikmah.ac.id.
Munawar, A. (2024). Keistimewaan Bulan Rajab. Diambil kembali dari mui.or.id.
Syamsuddin, Z. A. (2011). Koreksi Terhadap Penyimpangan Umat Dalam Bulan Rajab. Diambil kembali dari almanhaj.or.id.
Tysara, L. (2023). 5 Cara Menghitung Hari Ini Tanggal Berapa Hijriyah, Paling Mudah Cari di Internet. Diambil kembali dari www.liputan6.com.
