Penggemar matcha? Anda perlu mengetahui fakta dan khasiat di balik matcha.
Matcha adalah jenis teh hijau bubuk yang digunakan dalam upacara minum teh Jepang. Baru-baru ini, matcha sering muncul sebagai varian minuman dan makanan penutup. Berbeda dengan teh hijau yang diminum setelah daun teh direndam, teh matcha digiling terlebih dulu menjadi bubuk, lalu diberi air panas sebelum dikonsumsi.
Seperti juga teh hijau, matcha memiliki banyak khasiat kesehatan. Studi menunjukkan bahwa teh hijau memberikan antioksidan yang bermanfaat bagi kesehatan. Ada beberapa bukti bahwa teh hijau matcha memberikan dosis lebih terkonsentrasi.
Berikut ini fakta tentang matcha yang perlu Anda ketahui, antara lain:
– Matcha adalah bubuk teh hijau yang sering digunakan dalam upacara minum teh Jepang dan memiliki rasa yang lembut.
– Diasumsikan lebih sehat daripada teh hijau dan memilki sumber antioksidan yang lebih baik. Perlu lebih banyak penelitian untuk memastikan manfaatnya.
– Matcha dapat ditambahkan ke kue, makanan penutup, dan granola, atau untuk latte matcha.
– Matcha terbuat dari tanaman teh jenis khusus yaitu Camellia Sinensis. Tanaman ini menghasilkan jenis teh yang dikenal sebagai tencha. Tencha menghabiskan sebagian waktu pertumbuhannya dengan tertutup. Teknik ini meningkatkan jumlah klorofil yang dikandungnya dan memberinya warna hijau cerah.
– Matcha dibuat dengan membuang batang dan urat dari tencha dan stonegrinding sisa daun untuk membuat bubuk. Ada nilai yang berbeda dari matcha. Seremonial-grade adalah kualitas tertinggi, digunakan dalam upacara minum teh. Matcha premium cocok untuk konsumsi sehari-hari.
– Beberapa penelitian menunjukkan bahwa teh hijau mungkin memiliki manfaat kesehatan. Karena matcha adalah bentuk terkonsentrasi teh hijau, diasumsikan bahwa manfaat teh hijau akan diperoleh dari matcha juga, dan kemungkinan khasiat matcha lebih kuat dibandingkan teh hijau. Sampai sekarang, ada sedikit bukti untuk mendukung klaim ini.
Konsentrasi dan kognisi
L-theanine adalah asam amino yang ditemukan dalam teh. Studi menunjukkan bahwa L-theanine kemungkinan memiliki manfaat kognitif dan antibakteri. L-theanine bisa meningkatkan relaksasi, ketegangan, dan ketenangan. Bila ditambah dengan kafein dapat meningkatkan kinerja, perhatian, memori, fokus, dan kewaspadaan. Matcha mengandung lima kali lebih banyak L-theanine sebagai jenis teh, tetapi tampaknya tidak ada penelitian untuk mendukung hal ini.
Sifat anti-kanker
Teh hijau mengandung antioksidan yang dikenal sebagai catechin, terutama catechin epigallocatechin gallate (EGCg) yang memiliki sifat anti-tumor. Suatu studi menemukan bahwa teh hijau matcha mengandung setidaknya 3 kali lebih banyak EGCg dibandingkan dengan teh hijau lainnya yang diteliti. EGCg dapat membantu mencegah kanker dengan melindungi sel dari kerusakan DNA dan menghambat proliferasi sel tumor. Klorofil inilah yang memberi warna hijau pada tumbuhan. Studi telah menghubungkan konsumsi klorofil yang lebih tinggi dengan tingkat yang lebih rendah dari kanker hati terkait aflatoksin. Matcha berwarna hijau, karena kaya klorofil.
Matcha belum dipelajari secara ekstensif, sehingga masih belum jelas apa manfaat atau risikonya. Dalam sebuah penelitian, konsumsi teh hijau yang tinggi dikaitkan dengan masalah reproduksi pada lalat buah. Tidak jelas apakah ini bisa memiliki efek yang sama pada manusia.
Ditinjau oleh: dr. Adnan Yusuf
Sumber : https://www.meetdoctor.com/article/fakta-dan-khasiat-matcha
Yuk, konsultasi dokter gratis dengan dokter SEHATI: https://wecare.id/sehati
