Kenapa Pilates Mahal? Sepadankah dengan Manfaatnya?

Kenapa Pilates Mahal? Sepadankah dengan Manfaatnya?

Salah satu jenis olahraga yang disukai para idol K-Pop adalah pilates. Di antara para idol yang pernah membagikan kegiatannya saat melakukan olahraga ini di Instagram pribadinya adalah Jennie Blackpink. Dia terlihat bergelantung pada sebuah alat yang kalau dilihat dari harganya pasti tidak murah. 

Mungkinkah itu salah satu alasan mengapa pilates dikatakan sebagai olahraga yang mahal? Apakah mahalnya olahraga ini sepadan dengan manfaatnya? Yuk, cari tahu jawabnnya di artikel berikut ini.

Klik Untuk Donasi - Kuku Kaki dan Tangannya Membiru akibat Kelainan Jantung, Reza Ingin Jantungnya Berdetak dengan Normal!
Bantu Reza Sembuh dari Penyakit Jan...
M Reza Alvarendra Wicaksana
Oleh Medikator
  1. Terdanai Rp.2,647,928
  2. Pencapaian 18.01%
  3. Donatur 73

Sekilas Tentang Pilates

Pilates merupakan jenis latihan low-impact yang tujuannya adalah untuk memperkuat otot serta meningkatkan keselarasan dan fleksibilitas postur tubuh. Olahraga ini juga bertujuan untuk meningkatkan postur, fleksibilitas, kekuatan, keseimbangan serta kesadaran tubuh. Biasanya olahraga ini dilakukan dalam waktu sekitar 45 menit hingga satu jam.

Olahraga pilates bisa dilakukan dengan alat, seperti yang terlihat diunggahan Jennie Blackpink di Instagram pribadinya, tapi bisa juga tanpa alat. Gerakan dalam olahraga ini melibatkan gerakan yang lambat dan tepat serta kontrol napas. 

Target dari pilates yaitu otot inti. Namun, olahraga ini juga menargetkan area tubuh lainnya tidak pada satu bagian tubuh saja. 

Perbedaan Pilates dan Yoga

Pilates dan yoga kerap kali dianggap sebagai satu jenis olahraga yang sama. Namun pilates umumnya lebih fokus pada kontrol gerakan dan daya tahan otot. Ini berbeda dengan yoga yang menghubungkan tubuh dengan pikiran melalui aliran gerakan.

Mengapa Pilates Mahal?

Ada beberapa alasan mengapa pilates menjadi salah satu olahraga yang mahal. Salah satunya adalah peralatan yang digunakannya. Untuk lebih jelasnya, berikut alasannya:

1. Ukuran Kelasnya Kecil

Kelas pilates sebagian besar berukuran kecil, biasanya tidak lebih dari 10 orang. Karena jumlah pesertanya sedikit, maka semakin mahal harganya. Walaupun ada juga kelas yang jumlah pesertanya lebih banyak, bahkan kelas online, kemungkinan besar peserta tidak akan bisa mendapatkan perhatian yang lebih dari instruktur. 

Ini tentunya berbeda dengan kelas kecil. Instruktur bisa lebih memperhatikan dan mengoreksi gerakan setiap peserta secara maksimal. Pilates menuntut instruktur bekerja one-on-one sesering mungkin untuk memperbaiki bentuk tubuh peserta dan memastikan bahwa mereka mendapatkan hasil maksimal dari latihannya.

2. Menjadi Pelatih Pilates Itu Mahal

Untuk bisa menjadi seorang pelatih pilates yang profesional, biaya pendidikan sertifikasinya tidak murah. Para pelatih tersebut tak hanya menerima pelatihan, mereka juga harus ikut lokakarya, seminar untuk memastikan bahwa instruktur tersebut masih melakukan yang terbaik dan masih memiliki peralatan terbaik.

Bantu Korban Gempa Cianjur

3. Peralatan yang Mahal

Reformer adalah salah satu jenis pilates yang menggunakan mesin atau alat pilates yang harganya cukup mahal. Salah satu alatnya yang diunggah di Instragram Jennie Blackpink. Harganya mulai dari jutaan hingga belasan juta. Beberapa peralatan ada yang tidak digunakan bergiliran, sehingga instruktur harus memiliki peralatan yang jumlahnya sama dengan pesertanya. 

Manfaat kesehatan dari Pilates

Setiap jenis olahraga memiliki manfaat untuk kesehatan. Begitu juga dengan pilates. Latihan ini memiliki beberapa manfaat, di antaranya:

  • Meningkatkan fleksibilitas karena banyak gerakan di pilates yang mempraktikkan peregangan, contohnya tendangan samping yang meregangkan seluruh punggung, khususnya betis, paha belakang, dan bokong.
  • Meningkatkan kekuatan dan tonus otot, khsusunya otot perut, punggung bawah, pinggul, serta bokong (otot inti tubuh).
  • Membuat kekuatan otot di kedua sisi tubuh menjadi seimbang 
  • Meningkatkan kontrol otot punggung serta tungkai
  • Meningkatkan stabilisasi tulang belakang 
  • Membuat postur tubuh menjadi yang lebih baik
  • Rehabilitasi atau pencegahan cedera yang berhubungan dengan ketidakseimbangan otot
  • Membuat koordinasi fisik dan keseimbangan tubuh menjadi yang lebih baik
  • Relaksasi bahu, leher, dan punggung atas
  • Merehabilitasi cedera sendi dan tulang belakang secara aman
  • Mencegah cedera musculoskeletal (sistem yang meliputi otot, jaringan ikat, saraf, dan tulang sendi sendi.
  • Meningkatkan kapasitas paru-paru serta sirkulasi melalui pernapasan dalamnya
  • Meningkatkan konsentrasi
  • Meningkatkan kesadaran tubuh
  • Manajemen stres dan relaksasi.

Pilates merupakan jenis olahraga yang cocok dilakukan oleh semua orang, dari pemula hingga yang sudah mahir. Salah satu gerakan khas latihan ini adalah peregangan. Semua gerakan dalam latihannya memperhatikan teknik pernapasan yang benar serta kontrol otot perut. Agar bisa mendapatkan manfaat maksimal, lakukan latihan minimal dua atau tiga kali per minggu. 

Nah, setelah selesai latihan pilates, di waktu istirahat, kamu bisa memanfaatkan waktu untuk berbuat amal. Kamu bisa berdonasi kepada para pasien yang membutuhkan bantuan biaya pangobatan. Untuk bersedekah, kamu bisa lakukan melalui situs web WeCare.id atau mengunduh aplikasi WeCare.id di Google Play atau App Store untuk donasi mudah dan praktis kapan saja. 

Yuk, ulurkan tanganmu untuk bantu sesama bersama WeCare.id!

Referensi

Jacobs, J. (2021). Why Is Pilates So Expensive? (Top 10 Reasons). Diambil kembali dari thecoldwire.com.

McCoy, J. (2021). 13 Pilates Benefits That Will Make You Want to Switch Up Your Workouts. Diambil kembali dari self.com.Pilates – health benefits. (2022). Diambil kembali dari betterhealth.vic.gov.au.

Sumber Featured Image : Meng Tang dari Pixabay