Kerap merasa seperti ingin buang air kecil? Itu bisa jadi tanda-tanda kamu mengalami infeksi saluran kemih (ISK). Penyakit ini sangat umum khususnya pada kaum wanita, orang tua, dan bayi. Diperkirakan sekitar satu dari dua wanita serta satu dari 20 laki-laki akan mengalami ISK dalam hidupnya.
Daftar isi:
Apa Itu Infeksi Saluran Kemih?
Infeksi saluran kemih (ISK) merupakan infeksi pada sistem saluran kemih, termasuk kandung kemih juga uretra. Sistem kemih dalam tubuh manusia terdiri dari dua ginjal serta dua tabung atau saluran yang dinamakan ureter. Tabung ini menghubungkan ginjal ke kandung kemih.
Sistem kemih mempunyai fungsi untuk menyaring darah untuk menghilangkan limbah dan kelebihan cairan dari tubuh, seperti urine. Urine akan melewati ginjal di sepanjang ureter kemudian masuk ke kandung kemih. Urine akan berada di dalam kandung kemih sampai kamu merasa ingin buang air kecil. Saluran yang dilewati urine ketika keluar meninggalkan tubuh dinamakan uretra.
ISK ling sering terjadi pada kandung kemih. Namun bisa juga terjadi pada uretra, ginjal, atau pun kombinasi dari semuanya. ISK bisa mengakibatkan infeksi ginjal yang sangat serius apabila tidak diobati. Karena itu, untuk penanganan dini, segeralah periksakan diri ke dokter.
Jenis Infeksi Saluran Kemih
Penyebab ISK adalah mikroorganisme atau kuman, umumnya bakteri. Berikut ini adalah jenis ISK yaitu:
- Cystitis: Infeksi saluran kemih bagian bawah yang paling umum
- Uretritis: infeksi uretra
- Pielonefritis: infeksi ginjal
- Vaginitis: infeksi pada vagina.
Tanda dan Gejala Infeksi Saluran Kemih
Berikut ini adalah tanda atau gejala orang yang terkena infeksi saluran kemi, yaitu:
- buang air kecil dengan jumlah urine yang sedikit
- kerap merasa ingin buang air kecil
- kandung kemih terasa masih penuh sesudah buang air kecil
- badan terasa tidak enak badan diikuti dengan mual dan demam
- mengalami kebingungan (umumnya sering dialami oleh orang tua)
- merasa sakit yang menyengat atau rasa terbakar ketika buang air kecil
- urin menjadi bau, berwarna keruh, gelap atau terdapat darah dalam urin
- merasa sakit pada punggung bagian bawah atau samping atau merasa tidak nyaman pada perut bagian bawah
Tanda dan gejala infeksi saluran kemih pada anak di antaranya:
- Anak menjadi lekas marah
- Kerap mengompol di waktu siang atau malam pada anak yang sudah dilatih buang air kecil di toilet
- Bermasalah dengan makan pada bayi
Terinfeksi Virus Sejak Lahir Hingga Alami Tuli, Raina Butuh Pertolonganmu Segera!
Penyebab
Infeksi saluran kemih sebagian besar disebabkan oleh bakteri hidup di area sekitar vagina dan rektum serta di kulit. Bakteri bisa masuk ke urin dari uretra kemudian masuk ke dalam kandung kemih. Bahkan bakteri ini bisa masuk hingga ke ginjal. Akan tetapi ke mana pun bakteri pergi, bakteri ini bisa menimbulkan masalah di saluran kemih.
Orang yang Rentan Terkena ISK
Seperti halnya ada orang yang rentan terkena flu atau pilek, begitu juga dengan infeksi saluran kemih. Ada beberapa orang yang rentan terkena ISK. Dibandingkan laki-laki, wanita lebih rentan terkena ISK karena uretra pada wanita yang lebih pendek daripada pria. Oleh karena itu, bakteri mempunyai jarak tempuh yang lebih pendek untuk sampai di kandung kemih.
Faktor-faktor lain yang membuat seseorang lebih mungkin terkena ISK yaitu:
Faktor Tubuh
Wanita yang sudah mengalami menopause pada lapisan vaginanya akan terjadi perubahan dan kehilangan perlindungan yang diberikan estrogen terhadap ISK. Wanita juga bisa terkena ISK dari hubungan seksual. Ada juga beberapa wanita yang karena masalah genetik mereka cenderung terkena ISK serta mempunyai saluran kandung kemih yang membuat bakteri mudah menempel.
Alat kontrasepsi
Alat kontrasepsi diafragma juga ditemukan bisa menyebabkan wanita berisiko lebih tinggi terkena infeksi saluran kemih dibandingkan dengan mereka yang memakai alat kontrasepsi lain. Penggunaan kondom yang menggunakan busa spermisida juga diketahui membuat wanita memiliki risiko lebih besar terkena ISK.
Anatomi Abnormal
Jika kamu mempunyai kelainan pada saluran kemih, kamu lebih mungkin terkena infeksi saluran kemih. Selain itu, pemasangan alat seperti tabung kateter juga membuat kamu berisiko terkena ISK. Bila kamu tak bisa buang air kecil karena ada penyumbatan, kemungkinan kamu terkena ISK akan lebih tinggi.
Sistem kekebalan
Orang yang memiliki penyakit diabetes juga lebih berisiko terkena ISK karena tubuh tak mampu untuk melawan kuman.
Kehamilan
Usia
Orang tua dan anak kecil lebih mungkin terkena ISK
Kebersihan yang buruk
Pencegahan Infeksi Saluran Kemih
Walaupun belum ada bukti penelitian klinis, namun beberapa Wanita menyebutkan bahwa saran-saran di bawah ini berguna dalam mengurangi risiko ISK, di antaranya adalah:
- Mengonsumsi air cairan lain yang banyak untuk membilas sistem kemih.
- Obati infeksi vagina seperti candidiasis atau monilia (sariawan vagina) atau trikomonas segera.
- Hindari pemakain produk yang memiliki kandungan spermisida, khususnya dengan alat kontrasepsi diafragma.
- Jangan menahan buang air kecil.
- Bilas vagina dari bagian depan ke belakang setelah buang air kecil.
- Buang air kecil setelah berhubungan intim.
- Hindari sembelit.
Kapan Harus Memeriksakan Diri ke Dokter?
Jika kamu mengalami gejala infeksi saluran kemih atau gejala lainnya yang parah, segeralah periksakan diri ke dokter. Obat antibiotik yang diresepkan dokter bisa mengobati kebanyakan infeksi saluran kemih. Akan tetapi, dalam beberapa kasus, ISK juga bisa memerlukan perawatan di rumah sakit.
Nah, itulah informasi mengenai infeksi saluran kemih. Penyakit ini kerap mengintai para wanita, orang tua juga anak. Agar tidak terkena penyakit ini, penting bagimu untuk melakukan beberapa pencegahan seperti yang disebutkan di atas. Selain itu, penyumbatan saluran kemih bisa mengakibatkan gagal ginjal akut yang menjadi satu dari lima penyakit penyebab kematian tertinggi di Indonesia. Beberapa pasien dengan penyakit tersebut memerlukan bantuan biaya pengobatan. Kamu bisa membantu mereka dengan berdonasi melalui WeCare.id. Caranya bisa dengan membuka situs web WeCare.id atau mengunduh aplikasi WeCare.id di Google Play atau App Store untuk donasi mudah dan praktis kapan saja.
Yuk, ulurkan tanganmu untuk bantu sesama bersama WeCare.id!
Referensi
Bladder Infection (Urinary Tract Infection—UTI) in Adults. (2017). Diambil kembali dari niddk.nih.gov.
Urinary tract infection (UTI). (2015). Diambil kembali dari healthdirect.gov.au.
Urinary Tract Infection. (2021). Diambil kembali dari cdc.gov.
Urinary tract infections (UTI). (2016). Diambil kembali dari betterhealth.vic.gov.au.
What is a Urinary Tract Infection (UTI) in Adults? (2020). Diambil kembali dari urologyhealth.org.