Jangan Abaikan 10 Gejala Kanker Paru Berikut Ini

Jangan Abaikan 10 Gejala Kanker Paru Berikut Ini

Mengutip informasi dari laman situs Kementerian Kesehatan RI, berdasarkan data Global Burden of Cancer atau Globocan 2020, di Indonesia kasus baru kanker paru berada pada posisi ke-3 dengan jumlah 8,8%. Di atasnya ada kanker payudara (16,6%) serta kanker serviks (9,2%). Jenis kanker ini banyak dialami oleh laki-laki dengan jumlah sebesar 14,1%. Kebanyakan pasien yang menderita kanker ini didiagnosis pada tahap akhir penyakit karena gejala kanker paru tidak muncul di awal.

Pada tahap awal penyakit tanda-tanda peringatan mungkin tidak muncul, atau mungkin tidak terlihat jelas. Beberapa kanker paru tidak memperlihatkan gejala apa pun hingga kanker menyebar. Walaupun demikian, beberapa orang yang menderita kanker paru-paru dini bisa saja mempunyai gejala, tetapi menganggapnya sebagai sesuatu yang tidak berbahaya.

Klik Untuk Donasi - Derita Kanker Nasofaring, Bapak Jajuli Butuh Biaya untuk Berobat!
Kanker Nasofaring
Jajuli
Oleh Medikator
  1. Terdanai Rp.4,604,000
  2. Pencapaian 28.27%
  3. Donatur 157

Gejala Kanker Paru yang Kerap Dibaikan

Pada awalnya gejala kanker paru tidak terlalu tampak. Contohnya adalah batuk kronis. Menurut dokter gejala ini tidak boleh diabaikan. Berikut adalah gejala lain dari kanker yang menyerang paru-paru tersebut.

Batuk Terus Menerus

Batuk merupakan salah satu gejala kanker paru yang paling umum. Biasanya, batuk yang disebabkan oleh pilek atau radang paru-paru (pneumonia) akan sembuh dalam satu atau dua minggu. Namun, jika batuk terjadi terus-menerus selama lebih dari 2 minggu, segera periksakan ke dokter. Bisa jadi itu adalah awal dari gejala kanker paru. Kalau kamu seorang perokok, memperhatikan batuk kronis yang kamu alami. Biasanya terjadi selama 8 minggu atau lebih.

Sesak Napas

Mutasi sel kanker terjadi dengan cepat dan tumor tumbuh sangat besar. Ini mengakibatkan organ tidak mendukung pernapasan normal karena saluran udara tersumbat. Pada stadium lanjut, gejala kanker paru berupa sesak napas ini akan semakin parah, yang disebut dengan dispnea. Orang yang menderita kanker paru saturasi oksigennya bisa saja normal, di atas 90%, tetapi mereka bisa mengalami sesak napas. 

Penurunan Berat Badan yang Tidak Biasa

Gejala awal dari banyak jenis kanker adalah penurunan berat badan yang tidak bisa dijelaskan, termasuk juga gejala kanker paru. Penderita kanker yang menyerang paru-paru ini sering mengeluh kehilangan nafsu makan. Terlebih lagi terjadi cachexia, yaitu kondisi malnutrisi lanjut. Cachexia adalah ketidakmampuan untuk mencerna nutrisi. Kondisi ini bisa disebabkan oleh penyumbatan atau kemampuan mencerna makanan di saluran pencernaan yang rendah karena sel tumor.

Sering Terjadi Infeksi 

Pneumonia merupakan salah satu infeksi paru-paru yang umum. Kondisi ini bisa parah, bisa mengancam jiwa dan bahkan dalam beberapa kasus bisa jadi fatal. Risiko penderita kanker paru terkena pneumonia meningkat. Jadi, bila kamu sering mengalami gejala masalah pernapasan seperti batuk, pilek, atau pneumonia, periksakan ke dokter segera. Jika terlambat didiagnosis dan diobati bisa berakibat fatal.

Batuk Berdarah (Dahak)

Gejala kanker paru yang umum adalah batuk darah. Hemoptisis merupakan istilah medis untuk kondisi ini, yaitu munculnya darah di ludah maupun dahak batuk yang berasal dari paru-paru.

Sakit Dada dan Punggung

Sebagai gejala kanker paru awal, beberapa orang mungkin akan mengalami sakit punggung. Apabila mengalami batuk yang terjadi secara terus-menerus dan sesak napas disertai dengan nyeri punggung, segera periksa ke dokter. Sakit punggung dan nyeri bahu diakibatkan karena metastasis sel-sel ganas dari paru-paru menyebar ke tulang belakang, tulang dan kelenjar adrenal.

Suara Serak

Apabila kanker paru menyerang saraf laring, saraf saluran pernapasan, maka kondisi tersebut bisa mempengaruhi pita suaramu. Selain itu, bisa juga menyebabkan perubahan suara menjadi serak. Apabila suara serak yang dialami berlangsung selama dua minggu atau lebih, temui dokter segera.

Perutnya Kian Membesar akibat Kanker Ginjal, Nyawa Mahesa sangat Terancam!

Kelelahan

Gejala kanker paru juga bisa menganggu siklus tidur, sehingga kamu akan merasa mengantuk dan lesu sepanjang hari. Pada stadium lanjut, sel-sel tubuhmu akan berjuang melawan sel kanker, sehingga membuat kamu merasa lelah.

Demam

Apabila suhu tubuhmu naik terus-menerus, itu artinya tubuh kamu sedang berjuang melawan infeksi yang menyerang paru-parumu.

Sakit Seluruh Tubuh

Karena seringkali gejala kanker paru tidak muncul di awal dan baru muncul pada stadium lanjut, kanker ini bisa tidak terdiagnosis, sehingga menyebar ke bagian tubuh lainnya. Tanda apabila kanker paru-paru sudah menyebar ke otak atau sumsum tulang belakang adalah sakit kepala, pusing dan mengalami masalah keseimbangan. Selain itu, bisa juga merasakan mati rasa pada anggota badan. Tanda kanker sudah menyebar ke hati yaitu menguningnya kulit dan mata. Sementara itu, menurut American Cancer Society, apabila terdapat benjolan di tubuh, ini bisa berarti penyakit sudah menyebar ke kulit atau kelenjar getah bening. Gejala-gejala ini sering muncul secara bertahap, dan berbarengan dengan gejala lainnya.

Nah, itulah gejala kanker paru yang kerap diabaikan. Perhatikan gejala-gejala di atas jangan sampai baru terdeteksi setelah berada pada stadium akhir. Diagnosis dan pengobatan dini merupakan kunci untuk melawan kanker. Jika kamu mengalami salah satu gejala yang disebutkan di atas, periksakan diri ke ahli onkologi terbaik agar bisa diobati segera. Di Indonesia banyak sekali pasien penyakit kanker paru dan beberapa dari mereka ada yang mengalami masalah biaya pengobatan. Kamu bisa menolong mereka dengan memberikan donasi lewat WeCare.id. Caranya mudah saja. Kamu cukup unduh aplikasi WeCare.id di Google Play atau App Store untuk donasi mudah dan praktis kapan saja. 

Yuk, ulurkan tanganmu untuk bantu sesama bersama WeCare.id!

Referensi

Fernandez, J. (2020). Possible Lung Cancer Symptoms You Shouldn’t Ignore. Diambil kembali dari baptisthealth.net.

Jung, A. (2021). 7 Signs of Lung Cancer You Might Be Ignoring. Diambil kembali dari thehealthy.com.

Kurniyanto. (2022). Bagaimana Kanker Paru dapat Diketahui Lebih Awal Sebelum Stadium Lanjut? Diambil kembali dari yankes.kemkes.go.id.Midland Healthcare. (2018). Warnings of Lung Cancer You Should Not Ignore. Diambil kembali dari midlandhealthcare.org.

Sumber Featured Image : Photo by Towfiqu barbhuiya