Berat Badan Cepat Naik? Bisa Jadi Ini Penyebabnya

Berat Badan Cepat Naik? Bisa Jadi Ini Penyebabnya

Hal yang paling ditakutkan oleh kebanyakan perempuan adalah kenaikan berat badan. Apalagi jika kenaikannya cepat sekali. Padahal menurut pengakuan mereka, porsi makan sudah dikurangi tapi tetap berat tubuh naik terus. Ternyata kenaikan berat tubuh itu tak selalu karena banyak makan. Ada hal lain yang membuat berat tubuh terus bertambah. Cari tahu infonya di artikel berikut ini.

Makan terlalu cepat

Kesibukan sehari-hari tanpa disadari mempengaruhi cara kita makan. Karena diburu-buru waktu dan pekerjaan, cara kita makan menjadi tidak santai. Kita kerap makan cepat-cepat, yang penting perut terisi. Bahayanya ternyata menurut penelitian yang dilakukan oleh beberapa universitas, di antaranya Universitas Kyusu, Jepang, menyebutkan orang yang makannya cepat-cepat lebih mungkin untuk mengalami kenaikan berat badan atau obesitas. 

Alasannya karena tubuh kita membutuhkan waktu untuk memberi tahu otak kalau kita sudah kenyang. Oleh karena itu, orang yang makannya terlalu cepat bisa dengan mudah makan lebih banyak dari tubuh kita butuhkan sebelum merasa kenyang sehingga berat badan pun naik.

Rutin Transfusi Darah akibat Derita Thalassemia, Quisha Butuh Biaya untuk Beli Obat!

Tidak banyak bergerak

Semakin mudahnya transportasi membuat kita jadi malas untuk berjalan kaki, bahkan untuk jarak yang pendek sekalipun. Begitu juga ketika ketika memilih antara naik lift atau tangga, orang akan lebih memilih naik lift daripada tangga. Ternyata menurut penelitian Universitas Tennessee-Knoxville, Amerika Serikat, kalau kita naik tangga, setiap 20 langkah, kita membakar 8 kalori. Mungkin 8 kalori terlihat tidak banyak, tapi jumlah itu bisa bertambah kalau kita sering naik tangga. Selain itu, menurut penelitian dari Universitas Basel, Basel, Swiss, naik tangga tidak hanya membuat berat badan kita jadi tidak cepat bertambah, tapi juga bagus untuk kebugaran tubuh dan kesehatan jantung serta otak yang jadi lebih baik.

Terlalu banyak makan makanan yang diproses

Bahayanya terlalu banyak mengonsumsi makanan yang sudah diproses bisa membuat berat badan kita cepat naik. Hal tersebut karena makanan tersebut banyak mengandung lemak jenuh, gula, serta bahan pengawet, sehingga makanan ini tinggi kalori. Makanan seperti ini juga rendah nutrisi, seperti protein dan serat. 

Kurang banyak makan makanan berserat

Kurangnya kandungan serat dalam makanan yang kita konsumsi membuat kita jadi mudah bertambah berat badan. Hal ini karena serat sangat dibutuhkan oleh tubuh untuk mengendalikan nafsu makan supaya kita kenyang lebih lama.  Menurut hasil sebuah studi, mengonsumsi ekstra 14 gram serat per hari bisa menurunkan asupan kalori sampai 10%. Ini bisa menyebabkan penurunan sampai 1,9 kg selama empat bulan. 

Kurang tidur

Menurut ahli yang khusus menangani gangguan tidur di AS, Michael Breus, ketika kita kurang tidur, metabolisme tubuh kita akan melambat untuk melakukan penghematan energi. Nantinya perlambatan ini memicu hormon kortisol yang bisa meningkatkan nafsu makan. Kemudian tubuh jadi berpikir kalau kita butuh banyak energi sehingga meminta makanan lebih banyak. Kurang tidur juga bisa membuat tubuh melepaskan hormon ghrelin, yaitu hormon yang memberikan sinyal rasa lapar, serta mengurangi leptin, yaitu hormon yang memberikan sinyal kenyang. Karena hormon yang tidak teratur ini membuat kita jadi ingin lebih banyak makan dan efeknya berat badan terus naik.

Konsumsi gula yang terlalu banyak

Para penyuka makanan manis, pasti tak tahan ketika melihat makanan atau minuman yang mengandung banyak gula, seperti permen, minuman teh, kopi atau kue-kue kekinian. Menurut hasil dari banyak penelitian, mengonsumsi gula yang terlalu banyak tak hanya meningkatkan berat badan, tapi juga risiko penyakit yang kronis, contohnya diabetes tipe 2 atau jantung koroner.

Terlalu banyak makan makanan berlemak

Tidak semua lemak jahat. Lemak yang terdapat dalam makanan, seperti minyak zaitun atau alpukat itu adalah lemak sehat yang baik untuk tubuh kita. Namun jika konsumsinya terlalu banyak juga tidak baik karena lemak sehat juga kandungan kalorinya tinggi. Contohnya saja, kandungan kalori satu sendok minyak zaitun sejumlah 119 kalori. Kalau makanan kita ditambah beberapa sendok minyak zaitun, maka kalori dapat bertambah dengan cepat. Ini bisa membuat berat badan naik.

Walaupun tinggi kalori, lemak sehat itu bergizi dan jangan dihindari. Namun cobalah untuk mengonsumsi lebih banyak lemak dari makanan utuh, seperti alpukat atau salmon. Makanan tersebut lebih mengenyangkan dibandingkan minyak saja.  

Klik Untuk Donasi - Alami Kanker Mata Hingga Bola Matanya diangkat, Yahya Butuh Pertolonganmu Segera!
Bantu Yahya Lawan Kanker!
Yahya Alkhakami
Oleh Medikator
  1. Terdanai Rp.5,010,000
  2. Pencapaian 21.78%
  3. Donatur 113

Mempunyai masalah kesehatan

Faktor lain yang bisa menyebabkan berat badan naik cepat adalah penyakit atau kondisi medis. Kondisi hipotiroidisme, yaitu kelainan yang disebabkan oleh kekurangan hormon tiroid, bisa memicu bertambahnya berat tubuh, tapi sulit untuk diturunkan. 

Stres

Ketika kita mengalami stres, tubuh kita akan memproduksi hormon stres yang disebut hormon kortisol. Sudah terbukti kalau kadar hormon stres kortisol yang tinggi bisa meningkatkan rasa lapar serta keinginan kita untuk makanan enak yang bisa jadi padat kalori. Ini tentunya bisa membuat berat badan naik.  Agar berat tubuh bisa dijaga, kelola stres dengan baik. Lakukan relaksasi, seperti meditasi atau yoga.

Terjebak dalam diet yoyo

Diet semacam ini biasanya dilakukan untuk mendapatkan dampak pengurangan berat badan yang cepat. Namun setelah mendapatkan berat tubuh yang diinginkan, orang tersebut kembali tidak disiplin dengan pola makan dan olahraganya, sehingga berat tubuhnya kembali naik. Jika tidak bisa mengendalikannya, kita akan cenderung makan lebih banyak juga lebih sering, sehingga bisa memungkinkan terjadinya obesitas.

Memiliki berat badan yang ideal bukan hanya untuk menunjang penampilan, tapi juga untuk kesehatan tubuh. Jadi, perhatikan pola makan dan jangan lupa berolahraga. Jika sudah mengalami obesitas, risiko kita terkena penyakit kronis, seperti diabetes, semakin tinggi. Di Indonesia diabetes menjadi penyebab kematian nomor tiga menurut Sample Registration Survey 2014. Banyak dari pasien diabetes yang mengalami kesulitan biaya pengobatan. Kita dapat membantu mereka dengan berdonasi melalui WeCare.id. Cukup dengan mengunduh aplikasi WeCare.id di Google Play atau App Store untuk donasi mudah dan praktis kapan saja. 

Yuk, ulurkan tanganmu untuk bantu sesama bersama WeCare.id!

Referensi

Andini, W. C. (2021). 5 Kebiasaan Sepele yang Bikin Berat Badan Cepat Naik. Diambil kembali dari hellosehat.com.

Awas! Kebiasaan di Pagi Hari Ini Bikin Berat Badan Cepat Naik. (2020). Diambil kembali dari farmaku.com.

Berat Badan Naik Terus? Mungkin Ini Penyebabnya. (2020). Diambil kembali dari republika.co.id.

Rama, R. (2018). 20 Little Things That Make You Gain Fat. Diambil kembali dari healthline.com.

Sumber Featured Image : Gesina dari Pixabay