Ada banyak cara yang bisa kita lakukan untuk membantu sesama. Ketika kamu tidak punya materi untuk diberikan, mengikuti kegiatan donor darah PMI dengan menyumbangkan darah bisa menjadi opsi. Selain bisa memberikan pertolongan pada mereka yang membutuhkan, donor darah ternyata punya banyak manfaat.
Manfaat donor darah yang sudah terbukti adalah mampu membantu pendonornya menjaga kesehatan jantung. Memiliki jadwal donor darah rutin dapat membantu menurunkan risiko serangan jantung hingga 88%. Berbagai penyakit lain seperti stroke sampai kanker juga bisa diminimalisir risikonya dengan mendonorkan darah.
Tidak perlu khawatir tentang dampak donor darah. Karena sel darah merah dalam tubuh berkurang, sel-sel sumsum tulang belakang justru akan bekerja lebih keras untuk memproduksinya kembali. Efeknya, pembentukan sel darah baru ini akan membuat tubuh jadi lebih segar dan sehat.
Klik Untuk Donasi - Menderita Meningitis, Nadhira Membutuhkan Bantuanmu!
- Terdanai Rp.7,611,092
- Pencapaian 13.28%
- Donatur 19
Syarat Donor Darah
Meskipun memiliki banyak manfaat, donor darah dilakukan melalui berbagai pertimbangan. Ini demi menjamin pemberi donor tetap sehat setelahnya dan tentu saja agar darah yang didapat, layak dan sehat diberikan kepada orang lain. Jika kamu ingin mendonorkan darah, kamu harus:
- Sehat baik secara fisik maupun mental
- Usia antara 17 sampai 60 tahun dengan bobot tubuh minimal 45 kilogram
- Suhu tubuh normal (tidak demam dan tidak terlalu rendah)
- Tekanan darah sistolik per diastolik harus berada pada kisaran 100-160.
Sebelum darah kamu diambil, biasanya tenaga kesehatan akan melakukan pemeriksaan dan menanyakan secara ringkas riwayat kesehatanmu. Hal ini dilakukan agar proses donor berjalan lancar dan tidak menimbulkan efek yang membahayakan.
Klik Untuk Donasi - Alami Kelainan Usus, Elnino Tidak Bisa BAB Lewat Anusnya!- Terdanai Rp.19,178,721
- Pencapaian 61.77%
- Donatur 197
Efek Donor Darah
Banyak orang yang merasa khawatir saat ingin mengikuti donor darah PMI. Padahal sebenarnya, donor jika dilakukan dengan benar dan sesuai persyaratan tidak akan membahayakan tubuh. Tapi dalam beberapa kasus, ada orang yang merasakan efek samping seperti munculnya memar pada kulit yang ditusuk jarum, nyeri hingga pusing dan pingsan. Efek ini umumnya hanya bertahan selama beberapa saat saja. Untuk mengatasinya, pendonor bisa berbaring dengan kaki yang ditinggikan sampai merasa baikan.
Efek donor darah yang sifatnya ringan dapat ditangani di rumah dengan banyak istirahat, minum air putih serta mengonsumsi makanan bergizi. Kalau muncul darah di permukaan kulit bekas suntikan, tekan dan angkat lengan selama beberapa menit agar darah berhenti.
Efek samping donor darah yang memerlukan tindakan medis adalah kasus yang langka. Tapi jika kamu merasakan beberapa gejala seperti mual yang tidak hilang setelah makan minum dan istirahat, bekas suntikan terasa nyeri, kebas dan kesemutan atau berdarah, segera hubungi dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.
Klik Untuk Donasi - Bantu Kesembuhan Bu Ita agar Bisa Kembali BekerjaDonor darah secara rutin bagi kamu yang sehat memang dianjurkan. Tapi kalau kondisimu tidak memungkinkan, kamu bisa memberikan bantuan ke pasien dalam bentuk lain. Kamu juga bisa berdonasi untuk membantu saudara tak mampu yang kesulitan berobat. Unduh aplikasinya sekarang juga lewat App Store atau Google Play. Ayo tunjukkan kepedulianmu kepada sesama bersama WeCare.id!
Referensi:
Omni Hospital (2015). Inilah 8 Manfaat Donor Darah bagi Kesehatan omni-hospital.com
Fadli, R. (2020). Jangan Salah, Ini Manfaat dan Efek Samping Donor Darah. halodoc.com
Makarim, FR. (2020). 7 Syarat Umum yang Harus Dipenuhi Sebelum Donor Darah. halodoc.com
