Eating Disorder: Mengenal Bahaya dan Cara Pemulihan dari Gangguan Makan

Gangguan makan atau eating disorder banyak diderita oleh orang-orang yang terobsesi dengan bentuk tubuh tertentu.

Apa itu sebenarnya eating disorder? Apakah gangguan makan tersebut dapat membahayakan nyawa? Bagaimana cara penyembuhannya? Simak penjelasan berikut mengenai eating disorder dan cara penyembuhannya.

Apa itu eating disorder?

Menurut American Psychiatric Association, “Gangguan makan adalah penyakit ketika orang-orang mengalami gangguan serius dalam perilaku makan dan pikiran serta emosi mereka yang terkait dengan hal tersebut. Orang dengan gangguan makan biasanya menjadi sangat terobsesi dengan makanan dan berat badan mereka”. Gangguan ini banyak diderita oleh perempuan yang berusia antara 12 dan 35 tahun. Tiga jenis gangguan makan yang dikenal adalah anoreksia nervosa, bulimia nervosa serta gangguan binge eating.

Penderita anoreksia nervosa, baik laki-laki atau perempuan, umumnya memiliki rasa takut berlebihan akan bertambahnya berat badan. Selain itu, mereka juga menolak untuk menjaga berat badan yang normal dan memiliki konsep yang tidak realistis mengenai bentuk atau gambaran tubuh.

Orang yang menderita bulimia nervosa mengkonsumsi makan secara berlebih kemudian sebagai mengeluarkannya secara berlebih pula, salah satunya adalah dengan memuntahkan paksa, olah raga berlebihan, dan bisa juga dengan penggunaan obat pencahar atau diuretik yang ekstrem.

Adapun penderita gangguan binge eating akan mengkonsumsi makanan secara berlebihan. Namun, merek tidak mengeluarkan makanan secara paksa seperti yang dilakukan penderita bulimia nervosa.

Kebanyakan penderita gangguan makan mengalami gangguan kejiwaan lainnya juga, di antaranya, panik, kecemasan, gangguan obesesif kompulsif, penyalahgunaan obat-obatan dan alkohol.

Faktor turunan juga bisa menjadi penyebab gangguan makan menurut bukti terbaru, tapi orang tanpa riwayat gangguan makan di keluarganya juga bisa menderita penyakit ini. Jika tidak ditangani, gangguan ini dapa menyebabkan masalah, seperti malnutrisi, masalah jantung, juga beberapa kondisi serius lainnya.

Cara Pemulihan Gangguan Makan

Pengobatan gangguan makan yang efektif harus mengatasi langsung sampai ke akar masalahnya, bukan hanya mengatasi gangguan makannya saja. Pemicu emosionalnya pun harus ditangani.

  1. Konsultasi ke Tim Kesehatan Profesional

Sangatlah penting untuk berkonsultasi dengan tim dokter atau tenaga kesehatan profesional yang dapat menangani semua masalah yang berhubungan dengan medis, emosi dan nutrisi.

  1. Atasi Masalah Kesehatan

Gangguan makan dapat berbahaya bagi kesehatan. Oleh itu perlu dilakukan evaluasi medis yang lengkap. Jika hasil evaluasi menujukkan masalah kesehatan, maka masalah tersebut harus menjadi prioritas untuk segera ditangani.

  1. Buatlah Rencana Pengobatan Jangka Panjang

Jika masalah kesehatan telah tertangani, gangguan makan tetap harus ditangani untuk pemulihan jangka panjang. Rencana pemulihan terdiri dari antara lain seperti terapi individu atau grup. Terapi akan membantu penderita untuk menggali masalah yang mendasari terjadinya gangguan makan, meningkatkan percaya diri, juga belajar mengatasi stres dan rasa sakit emosional dengan cara yang sehat. Tiap terapis memiliki metode yang berbeda, sehingga pastikan untuk mendiskusikan tujuan pemulihan yang ingin dicapai.

 

  1. Pelajari Strategi Pertolongan Sendiri

Selain mencari pertolongan dari ahli, penderita juga harus memiliki keinginan untuk berubah dan sembuh dari diri sendiri. Proses perubahan dan penyembuhan akan berjalan dengan lebih cepat apabila penderita termotivasi untuk memahami penyebab terjadinya gangguan makan. Berikut tips self-help yang berguna untuk Anda:

  • Belajar mengatasi rasa sakit emosional dengan cara yang sehat
  • Kembangkanlah hubungan yang seimbang dengan makanan
  • Belajarlah untuk mencintai dan menerima diri sendiri sebagaimana adanya
  • Jangan biarkan gangguan itu kambuh kembali

Apabila kamu merasa memiliki gangguan makan atau ada teman yang menunjukkan tanda-tanda memiliki gangguan makan, segeralah mencari bantuan ahli karena tidak ada kata terlambat untuk memulai proses pemulihan.

Review materi : dr. Denita

Yuk, konsultasi dokter gratis dengan dokter SEHATI:  http://line.me/ti/p/~@Wecare.id

Sumber:

https://www.nationaleatingdisorders.org/blog/3-tips-coping-triggers-eating-disorder-recovery

https://www.eatingdisorderhope.com/information/eating-disorder

https://www.psychiatry.org/patients-families/eating-disorders/what-are-eating-disorders